Mengutip Xinhua, Selasa, 9 Mei 2023, indeks Dow Jones Industrial Average turun sebanyak 55,69 poin atau 0,17 persen menjadi 33.618,69. Sedangkan indeks S&P 500 naik 1,87 poin atau 0,05 persen menjadi 4.138,12. Indeks Komposit Nasdaq naik 21,51 poin atau 0,18 persen menjadi 12.256,92.
Sebanyak tujuh dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir merah, dengan real estat dan industri memimpin penurunan dengan turun masing-masing 0,69 persen dan 0,37 persen. Layanan komunikasi dan kebijakan konsumen memimpin kenaikan dengan naik masing-masing 1,27 persen dan 0,3 persen.
"Indeks S&P 500 bergerak lebih tinggi sementara pedagang menunggu katalis tambahan dengan fokus pedagang pada sentimen pasar secara umum," kata Analis Pemasok Informasi Pasar FX Empire Vladimir Zernov.
Baca: Warren Buffet Ngeluh Kinerja Pemerintah AS, Krisis Bank Bisa Makin Ngedrop? |
Analis Pasar Senior OANDA Edward Moya menyatakan investor akan mengalihkan fokus kembali ke inflasi, dengan mencermati layanan inti, tidak termasuk tempat berlindung. "Laporan inflasi ini mungkin terbukti lengket dan itu bisa membantu menunda taruhan penurunan suku bunga The Fed," kata Moya.
Presiden AS Joe Biden
Pedagang juga ingin mengetahui apakah pertemuan antara Presiden AS Joe Biden dan para pemimpin Kongres pada akan menghasilkan berita positif tentang krisis pagu utang yang menjulang. "S&P 500 bolak-balik di pasar dan kemungkinan terus diperdagangkan dalam kisaran 4.000 hingga 4.200," pungkas Analis FX Empire Christopher Lewis.Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News