Dikutip dari Antara, Selasa, 25 April 2023, kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni di divisi Comex New York Exchange, terkerek USD9,30 atau 0,47 persen menjadi USD1.999,80 per ounce, setelah menyentuh level tertinggi sesi di USD2.001,20 dan jatuh sekitar 2,50 persen dari puncak 13 April di sekitar USD2.050 per ounce.
baca juga: AS Terancam Resesi, Harga Emas Melonjak |
Sedangkan dolar AS dan imbal hasil obligasi pemerintah AS keduanya berbalik lebih rendah pada Senin, 24 April 2023, setelah rebound minggu lalu dari posisi terendah satu tahun.
Bank sentral AS secara luas diperkirakan akan menambah seperempat poin lagi dalam apa yang akan menjadi kenaikan suku bunga kesepuluh dalam waktu kurang dari 15 bulan dalam pertemuan Mei 2023, membawa suku bunga ke puncak 5,25 persen dari era pandemi hanya 0,25 persen.
Level psikologis emas
Level USD2.000 tetap menjadi titik harga psikologis penting untuk emas. Para analis pasar berpendapat emas sedang dalam koreksi. Karena kepercayaan pasar masih rapuh, emas sebagai safe haven akan tetap menarik bagi investor untuk sementara waktu. Investor juga menunggu laporan produk domestik bruto AS yang akan dirilis pada Kamis, 27 April 2023.Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Mei naik 25,30 sen atau 1,01 persen, menjadi USD25,311 per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli merosot USD41 atau 3,60 persen menjadi USD1.097,70 per ounce.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News