Melansir Xinhua, Selasa, 16 November 2021, West Texas Intermediate untuk pengiriman Desember naik sembilan sen atau 0,1 persen menjadi USD80,88 per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Januari turun 12 sen atau 0,15 persen menjadi USD82,05 per barel di London ICE Futures Exchange.
"Tekanan jual masih dihasilkan oleh perdebatan tentang pelepasan cadangan minyak strategis di AS," kata analis energi di Commerzbank Research, Carsten Fritsch, dalam catatannya.
Sementara itu, para pedagang terus mencerna laporan minyak bulanan yang dirilis oleh Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) pada Kamis.
Aliansi tersebut merevisi perkiraannya untuk pertumbuhan permintaan minyak global tahun ini turun sedikit menjadi 5,65 juta barel per hari. Selain itu, kelompok ini juga memperkirakan kelebihan pasokan di pasar minyak tahun depan.
"IEA (Badan Energi Internasional) kemungkinan akan melukiskan gambaran serupa dalam laporan bulanannya minggu ini, yang dapat menekan harga minyak lebih lanjut," kata Fritsch.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News