Korea Selatan. Foto : AFP.
Korea Selatan. Foto : AFP.

Ekspor Korsel Juli Melambat Paling Tajam dalam Tiga Tahun Terakhir

Arif Wicaksono • 01 Agustus 2023 15:05
Seoul: Ekspor Korea Selatan (Korsel) turun lebih dari yang diharapkan pada Juli dan pada laju paling tajam lebih dari tiga tahun. Hal ini meningkatkan kekhawatiran penurunan tersebut dapat berlarut-larut lebih lama dari yang diharapkan di tengah permintaan yang terus-menerus lemah dari Tiongkok.
 
baca juga: Indonesia-Korea Perkuat Hubungan Kerja Sama

Penjualan luar negeri oleh ekonomi terbesar keempat di Asia itu turun 16,5 persen tahun ke tahun menjadi USD50,33 miliar pada Juli, dibandingkan dengan penurunan 6,0 persen pada Juni dan penurunan 14,5 persen dalam survei ekonom Reuters.
 
Itu adalah persentase penurunan terbesar sejak Mei 2020 dan ekspor selama 10 bulan berturut-turut turun secara tahunan, periode terpanjang sejak Januari 2020.
 
"Kemungkinan masih ada pemulihan di paruh kedua tahun ini, tapi mungkin lebih lemah dari yang diproyeksikan sekarang," kata Kepala Ekonom di HI Investment Securities Park Sang-Hyun, dilansir Channel News Asia, Selasa, 1 Agustus 2023.

"Penurunan pada kuartal ketiga kemungkinan akan lebih kecil dari kuartal kedua, tetapi sulit untuk mengatakan apakah akan ada ayunan pertumbuhan," tambah Park.
 
Penurunan yang lebih tajam pada bulan Juli disebabkan oleh industri semikonduktor yang lesu, harga minyak yang lebih lemah dan basis yang tinggi, kata kementerian perdagangan, menambahkan pemerintah akan melakukan upaya maksimal untuk perputaran awal ekspor ke pertumbuhan.
 
Data menunjukkan ekspor semikonduktor turun 33,6 persen, memburuk dari kerugian 28,0 persen bulan sebelumnya dan menandai penurunan 12 bulan berturut-turut untuk sektor ini. Ekspor produk minyak merosot 42,3 persen, sementara mobil naik 15,0 persen.
 
Menurut tujuan, pengiriman ke Tiongkok turun 25,1 persen, paling tajam dalam tiga bulan, sementara pengiriman ke Amerika Serikat dan Uni Eropa juga turun masing-masing 8,1 persen dan 8,4 persen.
 
Impor turun 25,4 persen menjadi $48,71 miliar, juga lebih curam dari penurunan 11,7 persen bulan sebelumnya. Ekonom memperkirakan penurunan 24,6 persen. Itu membuat surplus perdagangan Korea Selatan di USD1,63 miliar untuk Juli, lebih besar dari USD1,13 miliar di Juni.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan