Perusahaan yang berbasis di Inggris itu juga mengeluarkan permintaan maaf karena membeli kargo minyak mentah Rusia pekan lalu. Ia akan menutup stasiun layanan, bahan bakar penerbangan, dan operasi pelumas di negara itu.
Shell akan menarik diri dari keterlibatannya dalam semua hidrokarbon Rusia secara bertahap. Ini selaras dengan panduan baru pemerintah Inggris setelah invasi Rusia ke Ukraina.
"Sebagai langkah pertama segera, perusahaan akan menghentikan semua pembelian spot minyak mentah Rusia," katanya dalam suatu pernyataan, dilansir Mediaindonesia.com, Rabu, 9 Maret 2022.
"Kami sangat menyadari keputusan kami minggu lalu untuk membeli kargo minyak mentah Rusia untuk disuling menjadi produk seperti bensin dan solar, bukanlah keputusan yang tepat dan kami minta maaf," kata kepala eksekutif Ben van Beurden. (AFP)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News