Ilustrasi. FOTO: AFP/Noah Seelam
Ilustrasi. FOTO: AFP/Noah Seelam

Morgan Stanley Pangkas Perkiraan PDB India Jadi 7,2% di 2022

Angga Bratadharma • 24 Juli 2022 16:06
New Delhi: Morgan Stanley memutuskan untuk memangkas perkiraan pertumbuhan tahunan ekonomi India menjadi 7,2 persen untuk tahun ini. Hal itu dilakukan karena kondisi keuangan yang lebih ketat dan perlambatan perdagangan global telah menekan ekonomi utama di seluruh dunia.
 
Mengutip The Business Times, Minggu, 24 Juli 2022, perkiraan itu, turun dari proyeksi sebelumnya sebesar 7,6 persen, datang setelah pertumbuhan ekonomi India melambat ke level terendah dalam satu tahun pada tiga bulan pertama 2022 di angka 4,1 persen. Target yang direvisi sejalan dengan pandangan Reserve Bank of India.
 
Untuk tahun depan, Morgan Stanley memperkirakan PDB tahunan akan menyentuh 6,4 persen. Sedangkan bank sentral global telah bergerak memperketat kebijakan moneter untuk mengekang lonjakan inflasi yang imbasnya meningkatkan kekhawatiran munculnya kemungkinan resesi.
Baca: KEK Sanur Bakal Hemat Devisa Rp86 Triliun hingga 2045

Sedangkan Reserve Bank of India pada bulan lalu menaikkan suku bunga utama sebesar 50 basis poin. Adapun inflasi konsumen tahunan India, yang menyentuh level tertinggi multi-tahun dalam beberapa bulan terakhir, sedikit berkurang menjadi 7,01 persen pada Juni. Morgan Stanley mengharapkan lebih banyak jeda di depan.

"Membangun moderasi harga komoditas dan koreksi lebih cepat pada harga pangan domestik, kami melihat lintasan inflasi jangka pendek membaik," kata Kepala Ekonom India Morgan Stanley Upasana Chachra.
 
Chachra mematok tingkat repo terminal pada 6,5 persen, dan mengharapkannya tercapai pada April 2023. Bank sentral sudah menaikkan suku bunga menjadi 4,9 persen bulan lalu. "Kami berharap normalisasi dalam tingkat riil akan membantu menjaga stabilitas makro dan memberikan dasar untuk pemulihan pertumbuhan yang tahan lama," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan