Indeks saham S&P 500 jatuh 1,10 persen atau 44 poin ke level 3.986. Indeks saham NASDAQ melemah 1,12 persen atau 134 poin ke level 11.883. Kemudian indeks saham DJIA jatuh 0,96 persen atau 308 poin ke level 31.790.
baca juga: Wall Street Anjlok! Dipicu Kepanikan Kenaikan Suku Bunga The Fed |
Saham-saham naik yang menjadi penggerak di Wall Street adalah Paycom Software, Ralph Lauren Corp, Best Buy Co Inc, Epam System Inc, Workday Inc, Okta Inc, Zscaler Inc, American Express dan HP Morgan Chase. Workday inc dan Epam System Inc naik paling kencang.
Saham-saham terkoreksi yang menjadi laggard di Wall Street adalah Caterpillar inc, Chevron Corp, Dow Inc, Baidu Inc, Lucid Group Inc, Astra Zaneca Plc, Freeport-McMoran, Haliburton Co, dan Mosaic Co. Saham berbasis emas seperti, Freeport, dan saham tekonogi, Baidu, anjlok paling dalam dengan masing-masing terkoreksi 5,5 persen dan 6,5 persen.
Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan lowongan pekerjaan AS naik secara tak terduga pada Juli, dengan jumlah posisi yang tersedia naik tipis menjadi 11,2 juta, melampaui semua perkiraan dan dari 11 juta yang direvisi pada Juni. Kemudian, Indeks kepercayaan konsumen dari lembaga riset Conference Board naik pada Agustus menjadi 103,2 dari 95,3 pada Juli.
Presiden Federal Reserve Richmond Tom Barkin berkomitmen untuk mengendalikan inflasi dan ada jalan untuk sampai ke sana. Dia juga mengakui resesi adalah risiko yang jelas karena The Fed memperketat kebijakan moneter.
Investor sekarang menunggu data penggajian AS yang akan dirilis pada Jumat, 28 Agustus 2022. Kekuatan di pasar tenaga kerja kemungkinan akan memberi The Fed lebih banyak ruang untuk menaikkan suku bunga secara agresif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id