Ilustrasi. Foto: AFP
Ilustrasi. Foto: AFP

Kekhawatiran Evergrande Meroketkan Harga Emas

Antara • 22 September 2021 07:41
New York: Harga emas kembali naik pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB) karena kekhawatiran atas kebangkrutan perusahaan properti Tiongkok, Evergrande, terus mendorong pembelian aset aman safe-haven.
 
Harga emas juga dipengaruhi pertemuan Federal Reserve yang akan memberi petunjuk terkait jadwal bank sentral untuk memotong stimulusnya terhadap ekonomi AS.
 
Melansir Antara, Rabu, 22 September 2021, kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange bertambah lagi USD14,4 atau 0,82 persen menjadi USD1.778,20 per ounce. Sehari sebelumnya, emas berjangka juga terangkat USD12,40 atau 0,71 persen menjadi USD1.763,80.

"Aset aman atau safe-haven emas naik di tengah kekhawatiran baru-baru ini tentang pertumbuhan ekonomi global, atau lebih khusus lagi perlambatan ekonomi Tiongkok, yang cukup untuk melebihi pemulihan ekuitas," kata Direktur Perdagangan Logam di High Ridge Futures, David Meger.
 
Namun, gambaran teknikal untuk emas tetap bearish dalam jangka pendek, menurut analis senior di Kitco Metals, Jim Wyckoff.
 
"Kami mungkin melihat pedagang jangka pendek yang telah melakukan penjualan, mungkin sore hari dan melakukan beberapa penyesuaian posisi menjelang FOMC," ujarnya.
 
Pengaruh positif dari tergelincirnya dolar AS dan kenaikan harga minyak mentah juga mengangkat emas.
 
Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) akan merilis pernyataan kebijakan dan proyeksi ekonomi baru pada akhir pertemuannya. Beberapa analis percaya bank sentral dapat mengumumkan dimulainya pengurangan pembelian aset pada kuartal keempat, yang bisa mendorong emas lebih rendah.
 
Pengurangan stimulus bank sentral dan kenaikan suku bunga cenderung mengangkat imbal hasil obligasi, dan meningkatkan peluang kerugian memegang emas yang tanpa bunga.
 
Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Desember naik 40,7 sen atau 1,83 persen menjadi USD22,611 per ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober naik USD51,6 atau 5,74 persen menjadi USD950,8 per ounce.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan