Hal itu memuaskan para investor yang berharap bank sentral akhirnya akan mulai mengakui tren inflasi yang melambat dengan sikap moneter yang tidak terlalu agresif.
Melansir CNBC International, Kamis, 14 Desember 2023, indeks Dow naik 512,30 poin, atau 1,40 persen, menjadi 37.090,24. Ini menandai pertama kalinya indeks ditutup di atas angka 37.000.
Sementara itu, Indeks S&P 500 melonjak 1,37 persen untuk menyelesaikan sesi di 4.707,09. Itu melewati 4.700 untuk pertama kalinya sejak Januari 2022.
Baca juga: 3 Indeks Saham AS Menguat, Pasar Menanti Hasil Rapat The Fed |
Sedangkan Nasdaq Composite naik 1,38 persen menjadi 14.733,96. Ketiga indeks utama mencapai level tertinggi baru dalam 52 minggu.
Bank sentral mempertahankan suku bunga pinjaman semalam stabil di kisaran 5,25 persen hingga 5,5 persen seperti yang diharapkan, tetapi yang lebih penting, bank sentral memperkirakan tiga kali penurunan suku bunga pada 2024, yang lebih banyak dari yang diperkirakan sebelumnya.
Para investor semakin berharap The Fed memberikan sinyal yang lebih jelas mereka akan mulai menurunkan suku bunga tahun depan dengan adanya pelonggaran data inflasi baru-baru ini.
Inflasi AS mereda
Pernyataan pertemuan The Fed mengakui inflasi telah mereda selama setahun terakhir dan bank sentral secara resmi menurunkan proyeksi inflasi untuk 2024, dengan tingkat 2,4 persen turun dari 2,6 persen."The Fed telah memberi pasar hadiah liburan lebih awal hari ini ketika, akhirnya, untuk pertama kalinya, mereka berkomentar positif tentang inflasi," kata Presiden Bolvin Wealth Management Group, Gina Bolvin.
"Tampaknya The Fed bergerak sesuai arah pasar, bukan pasar yang bergerak ke arah The Fed. Reli Sinterklas mungkin akan terus berlanjut," ucap dia.
Kenaikan pada Rabu membawa kenaikan Dow year-to-date menjadi 11,9 persen. Pasar yang lebih luas telah mengalami kenaikan yang lebih besar, dengan S&P 500 naik 22,6 persen sejauh ini pada 2023. Nasdaq Composite naik 40,8 persen secara year-to-date.
Pasar mendapatkan data inflasi yang lebih menggembirakan pada Senin, dengan indeks harga produsen tidak berubah pada November. Hal ini menyusul rilis indeks harga konsumen pada hari Selasa, yang menunjukkan harga melambat ke tingkat tahunan 3,1 persen bulan lalu.
Imbal hasil Treasury 10 tahun, sebuah patokan untuk suku bunga hipotek dan pinjaman lainnya, turun menjadi 4,03 persen setelah rilis perkiraan suku bunga the Fed, level terendah sejak Agustus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News