Melansir Xinhua, Rabu, 11 September 2024, indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,08 persen menjadi 101,631 pada pukul 3:00 sore (1900 GMT).
Pada perdagangan sore di New York, euro turun menjadi 1,1024 dolar AS dari 1,1043 dolar pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,3082 dolar dari 1,3078 dolar pada sesi sebelumnya.
Dolar AS dibeli 142,35 yen Jepang, lebih rendah dari 142,81 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,8467 franc Swiss dari 0,8482 franc Swiss, dan naik menjadi 1,3605 dolar Kanada dari 1,3560 dolar Kanada.
Sementara itu, dolar AS menguat menjadi 10,3743 Kronor Swedia dari 10,3639 Kronor Swedia.
Baca juga: Rupiah Datar Hadapi Sikap Pelaku Pasar Antisipasi Data Inflasi AS |
Menanti debat Kamala Harris dan Donald Trump
Debat yang dilangsungkan pada Selasa malam antara Wakil Presiden AS Kamala Harris dan mantan Presiden Donald Trump dapat memengaruhi pasar jika mengubah ekspektasi untuk pemilihan umum November atau memberikan wawasan baru tentang rencana kebijakan ekonomi.
Selain itu, laporan inflasi yang dirilis Rabu dapat membentuk prakiraan untuk pertemuan Federal Reserve minggu depan. Meskipun sebagian besar mengantisipasi penurunan suku bunga seperempat poin, pelemahan ekonomi baru-baru ini telah menyebabkan beberapa pihak berspekulasi tentang potensi penurunan yang lebih besar.
Saham-saham Amerika Serikat (AS) berakhir beragam pada perdagangan Selasa waktu setempat. Hal ini terjadi setelah turbulensi pasar, karena peristiwa penting dan rilis data akan segera terjadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News