Lazada melalui inisiatif Lazada Women Seller Appreciation 2023, mengapresiasi para perempuan penjual tangguh di ekosistem Lazada. Perempuan hebat ini tidak hanya memberikan kontribusi besar pada pertumbuhan ekonomi digital, namun juga mampu memberdayakan dan menginspirasi orang-orang di sekitarnya.
Salah satu penjual perempuan dengan kisah inspiratif dan terpilih sebagai penerima Lazada Women Seller Appreciation 2023 adalah Asri, pemilik toko produk kecantikan di Lazada dan seorang pemimpin komunitas penjual (city leader) Lazada Club Jakarta Selatan.
Sebagai city leader, Asri selalu siap menjadi mentor bagi penjual di dalam platform Lazada, utamanya para perempuan. Dia bahkan meluangkan waktu di sela-sela mengurus buah hati dan toko online-nya, secara khusus untuk membimbing, memotivasi, dan berdiskusi dengan para penjual baru di Lazada.
"Sebagai sesama perempuan, saya bisa memahami bagaimana para penjual perempuan lainnya merasakan tantangan yang besar saat memulai dan mengembangkan bisnisnya. Apalagi banyak di antara mereka menjalani multi-peran sebagai seorang ibu rumah tangga dan pekerja," ujar dia, dalam keterangan tertulis yang dirilis Lazada, dikutip Senin, 1 Mei 2023.
Baca juga: Gegara Demam Drakor, '3 Dara' Ini Buka Peluang Bisnis Jualan Baju di Korea |
Tips memulai bisnis online
Menurut dia, memulai bisnis online memang menjadi perjuangan tersendiri, dari sisi waktu, tenaga, hingga modal. Inilah yang memotivasi dirinya untuk bergabung dan aktif dengan Lazada Club, dan kemudian terpilih sebagai city leader. Hal ini dilakukan agar dia bisa membantu teman-teman penjual, khususnya perempuan untuk bisa berkembang di dunia bisnis online.Kisah inspiratif Asri inilah yang membawanya menjadi salah satu penerima Lazada Women Seller Appreciation 2023. Sebagai mentor penjual online, Asri membagikan beberapa tips dasar untuk para perempuan yang ingin memulai bisnis di ranah online. Mau tahu? Yuk, simak tips dari Asri berikut ini!
No overthinking, jangan ragu untuk memulai!
Terkadang ada rasa takut dan malu untuk memulai. Takut gagal, takut salah, malu untuk bertanya, dan lain sebagainya. Lawanlah rasa takut dan malu ini, karena percayalah, meski tidak mudah, tidak ada kesuksesan bila tidak dimulai.Terus semangat dan jangan pernah berhenti belajar
Dunia bisnis online sangat dinamis dengan kompetisi yang ketat. Bergabung dengan platform e-commerce berarti penjual bisa memanfaatkan semua fitur pembelajaran. Di Lazada, ada Lazada University yang menyediakan banyak materi pembelajaran online yang bisa dipilih dan diikuti penjual kapan pun dan di mana pun. Teruslah belajar agar bisa mencari tahu strategi bisnis yang paling sesuai untuk mengembangkan tokonya.Cari teman, bergabung dengan komunitas
Kaum bijak bestari konon mengatakan, 'Jangan pernah berhenti belajar, karena hidup tak pernah berhenti mengajarkan'. Merasa malu untuk belajar berjualan online? Bergabunglah dengan komunitas penjual di e-commerce. Lazada memiliki Lazada Club yang menjadi wadah para penjual di Lazada berkumpul dan saling berdiskusi serta bertukar pengalaman. Bila masih malu ikut pelatihan offline dalam grup besar, cobalah bergabung dengan Lazada Club!Baca juga: 9 Bisnis Online Tanpa 'Modal' yang Bisa Cuan untuk Tahun 2023 |
Langsung action!
Setelah mendapat banyak ilmu, yuk segera terapkan ilmunya. Pakai semua pengetahuan baru untuk bangun dan kembangkan bisnismu. Kalau masih bingung, kamu selalu bisa bertanya ke Account Manager di Lazada ataupun ke sesama penjual di Lazada Club. Yang penting, action dulu!Manfaatkan berbagai fitur yang ada di e-commerce
"Enaknya bergabung di e-commerce, sudah ada banyak fitur yang tinggal dimanfaatkan penjual sesuai dengan kebutuhan. Jadi jangan segan untuk mencoba setiap fitur untuk mencari mana yang paling mendatangkan cuan untukmu," kata Asri.Berdasarkan pengalaman, menurut Asri, fitur gratis ongkos kirim (ongkir) yang disediakan Lazada menjadi salah satu faktor utama penarik pelanggan untuk berbelanja. Laporan Indonesia Digital 2023 yang belum lama dirilis We Are Social dan Meltwater menunjukkan gratis ongkir menjadi pendorong utama konsumen Indonesia berbelanja online.
"Kisah Mbak Asri yang selalu mau meluangkan waktu untuk bisa membimbing sesama penjual, khususnya penjual perempuan yang mungkin menghadapi lebih banyak tantangan dalam membangun bisnisnya, serta kisah banyak Kartini lainnya di Lazada selalu menjadi inspirasi dan motivasi kami di Lazada untuk bisa terus meningkatkan program pembelajaran dan fitur bisnis yang mudah diakses dan digunakan oleh siapa saja. Harapannya, Lazada bisa terus menyediakan ekosistem e-commerce yang inklusif dan menyediakan banyak kesempatan bagi setiap orang untuk berusaha," tambah Head of Business Development and Seller Engagement Fitri Karnadi yang akrab disapa Riri ini.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News