"Ya di era digital itu kita banyak sekali dipermudah untuk melakukan jual beli, jika dulu untuk menjadi seorang pengusaha, butuh toko atau door to door, sekarang kita bisa berjualan di media sosial," ujar pakar personal branding, Muhammad Rayhan Widyasaputra, dalam keterangan tertulis, Selasa, 20 Juni 2023.
Dia mencontohkan ketika berjualan di Instagram, pengusaha harus memperhatikan konten yang disajikan, konsisten dalam buat plan konten. Kemudian, budget yang sebelumnya buat toko, diinvestasikan atau pergunakan buat Instagram Ads agar semakin maksimal.
Rayhan menjelaskan ada beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam mengoptimalkan Ads. Salah satunya pemetaan target market.
"Kita dapat memilih target berdasarkan demografi, minat, perilaku, atau audiens yang mirip dengan pengikut kita yang sudah ada," ujar Rayhan.

Namun, lanjut dia, melakukan Instagram Ads juga harus dengan konten visual menarik, seperti Instagram adalah platform berbasis gambar. "Jadi pastikan konten iklan kita menarik secara visual. Gunakan gambar atau video berkualitas tinggi yang memikat perhatian dan mewakili merek kita dengan baik," ucap dia.
Baca Juga: Jatuh Bangun Para Pemburu Cuan dari Bisnis Online |
Selain Ads, dalam berbisnis di media sosial harus konsisten, berinteraski dengan followers, analisis, dan memperhatikan insights. Bahkan, menggunakan Key Of Opinion Leader (KOL) yang memiliki pengaruh besar.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News