baca juga: Sejarah dan Perkembangan Koperasi di Indonesia |
Ketua Pelaksana Hari Koperasi Indonesia ke-77 Expo Robby Ferliansyah menuturkan kebijakan yang diambil Pemerintah Indonesia terkesan hanya mengurusi pelaku Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM). Dia menjelaskan badan usaha koperasi saat ini semakin banyak tapi ironisnya konotasi koperasi justru sebagai ekonomi mikro dan UMKM.
"Ada banyak koperasi yang skala asetnya besar tapi luput disorot," jelas dia dikutip, Minggu, 14 Juli 2024.
Lebih lanjut dia mengatakan hal yang harus ditingkatkan saat ini ialah persatuan dan kesatuan dalam gerakan koperasi Indonesia. Solidaritas seluruh pihak sangat dibutuhkan untuk mengangkat aset koperasi.
Tidak luput dia mengingatkan potensi besar yang bisa dikembangkan koperasi bersama pemerintah dengan program makan siang gratis. Menurutnya program besar tersebut bisa didukung oleh pelaku koperasi hingga skala kelurahan. Alhasil semua akan menikmati karena sifatnya dari masyarakat untuk masyarakat.
"Semua koperasi harus digerakkan mulai dari koperasi supply chain, lalu untuk yang memasak hingga yang mendistribusikan. Jadi peran pemerintah tidak hanya memberi bantuan tapi juga program konkrit," terang dia.
Perlu diketahui Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) atau Hari Koperasi Indonesia (HKI) setiap tahunnya diperingati pada tanggal 12 Juli. Peringatan Hari Koperasi Indonesia 2024 merupakan upaya mendorong masyarakat agar terus menghidupkan koperasi sebagai langkah dalam mewujudkan kesejahteraan bersama.
Dia mengatakan acara dengan tema 'Koperasi Maju, Indonesia Emas' diperuntukkan menjadi ajang bagi koperasi-koperasi di seluruh Indonesia untuk memamerkan produk-produk unggulannya.
"Tidak hanya itu, acara tersebut juga untuk memperkenalkan keberhasilan siswa SMK dalam memproduksi banyak hal. Seperti merakit pesawat terbang hingga mengonversi kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik," tegas dia.
Setidaknya terdapat 10 peserta Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang terlibat dalam pemeran hasil inovasi bersama 50 stand pelaku UMKM dan koperasi se Indonesia.
"Kami ingin memperkenalkan badan usaha koperasi ke anak SMK untuk mewadahi aktivitas mereka dalam sebuah badan usaha sehingga menjadi jangka panjang," katanya.
solusi pembiayaan mikro
Sebelumnya, Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki mengemukakan saat ini koperasi telah menjadi bagian ekosistem usaha rakyat agar dapat bertumbuh dari Usaha Mikro ke Usaha kecil, Usaha Kecil ke Usaha Menengah, dan terhubung ke dalam rantai pasok industri nasional.Koperasi telah menjadi solusi pembiayaan mikro yang paling banyak di akses oleh rumah tangga di Indonesia sebanyak 4,25 persen setelah Bank Umum selain Kredit Usaha Rakyat/KUR sebanyak 4,95 persen.
"Bahkan di sektor pertanian dan perdesaan, koperasi telah menjadi lembaga keuangan utama dalam pemenuhan pembiayan usaha,” kata Teten Masduki dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat, 12 Juli 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News