Yayasan Berdaya Menembus Batas rampugkan program pelatihan kewirausahaan bagi 100 peserta UMKM yang dimiliki oleh penyandang disabilitas. Foto: dok ist.
Yayasan Berdaya Menembus Batas rampugkan program pelatihan kewirausahaan bagi 100 peserta UMKM yang dimiliki oleh penyandang disabilitas. Foto: dok ist.

Berkolaborasi Mendukung Kewirausahaan Pelaku UKM Disabilitas

Ade Hapsari Lestarini • 20 November 2023 15:09
Jakarta: Yayasan Berdaya Menembus Batas telah menyelesaikan program pelatihan kewirausahaan (entrepreneurship) bagi 100 peserta Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang dimiliki oleh penyandang disabilitas.
 
Tujuan utama dari program ini adalah memberikan peserta wawasan mendalam terkait dunia kewirausahaan dan tantangan yang dihadapi dalam mengelola bisnis UMKM.
 
Program bertemakan "Deliver Possibilities" ini diinisiasi oleh J&T Express sebagai perusahaan logistik dengan komitmen pemberdayaan UKM serta didukung oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM). Pelatihan berlangsung selama enam hari mulai dari 30 Oktober hingga 4 November 2023, diikuti dengan sesi penjurian untuk menentukan 10 besar pada 13-14 November 2023.

Pelatihan ini memusatkan tujuh tema utama, antara lain Product Marketing, Tech Adoption, Konten & Desain Virtual, Digital Advertisement, Maximizing Marketing Feature, Logistik Dasar & Cash Flow Management.
 
 
Baca juga: Reino Barack di Program 'Juragan Jaman Now': Pengusaha UMKM Harus Kuat dari Dasarnya

 
Setiap peserta menjalani ujian atau post-test untuk setiap materi yang telah disampaikan, sambil diwajibkan menyusun proposal rencana bisnis yang akan dinilai oleh panel juri. Pada sesi penjurian pertama, 20 peserta dengan skor post test tertinggi diuji lebih lanjut dengan pertanyaan mendalam dari para juri terkait proposal bisnis mereka. Pada hari kedua penjurian, telah dipilih 10 besar yang akan mempresentasikan rencana bisnis yang mereka miliki.
 
Dalam sesi penjurian kedua, menjadi penentuan peringkat yang akan menerima total hadiah senilai Rp150 juta dari J&T Express dalam bentuk pengadaan barang yang mendukung kelangsungan UMKM. Hadiah ini yang kemudian diberikan kepada 10 peserta terbaik untuk membantu pengembangan dan keberlangsungan usaha mereka.
 
"Dukungan penuh dari J&T Express dan Kemenkop UKM sangat membantu kami dalam menyelenggarakan program ini. Kami berharap program ini memberikan kontribusi nyata bagi peserta dalam memajukan bisnis mereka di dunia kewirausahaan," ujar Project Manager Menembus Batas Yesaya Rapha dalam siaran pers, Senin, 20 November 2023.
 

Temukan ragam usaha kreatif


"Tentunya perjuangan kita sampai saat ini sangatlah luar biasa hingga mencapai 10 besar. Saya sangat mengapresiasi kepada teman-teman dari Menembus Batas yang telah mendukung kami sejak hari pertama, kepada para trainer yang telah memberikan ilmu dan wawasan serta kepada dewan juri yang telah memberikan kritik dan saran yang membangun. Tentunya rasa apresiasi khusus kepada J&T Express yang telah peduli kepada kaum disabilitas dan memberikan motivasi kepada kami, karena yang kami butuhkan bukanlah belas kasihan melainkan support dan dukungan yang nyata," ujar salah satu peserta dari urutan tiga besar, Sandy Anderson.
 
Selain itu salah satu perwakilan dari lima besar, Sugeng Paijo turut memberikan semangat dan motivasi. "Mudah-mudahan program ini dapat menjadi motivasi dan membangkitkan ambisi baru bagi teman-teman difabel lainnya. Ada beberapa bagian dalam hidup ini yang tidak bisa kita lakukan, dan ada juga bagian dari orang lain yang tidak bisa mereka (nondisabilitas) lakukan, tetapi kami bisa lakukan. Orang-orang seperti kami (difabel) pantas mendapatkan penghargaan, dan penghargaan yang utama adalah berasal dari diri kita sendiri," kata dia.
 
Program Deliver Possibilities berhasil menemukan ragam usaha kreatif yang meliputi fashion, kriya, F&B, dan lainnya. Para pemenang berhak mendapatkan hadiah berupa dukungan pendanaan usaha bagi bisnis para penyandang disabilitas.
 
"Kami mengapresiasi setiap UKM disabilitas yang telah mengikuti program Deliver Possibilities. Kami percaya, setiap UKM memiliki keunggulannya masing-masing sehingga mereka berhasil menjalani proses seleksi hingga di titik akhir ini. Hasil program ini juga menjadi bukti UKM disabilitas Indonesia berdaya," ujar Brand Manager J&T Express Herline Septia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan