Illustrasi. ANTARA FOTO/Wahyu Putro.
Illustrasi. ANTARA FOTO/Wahyu Putro.

2016, Pertagas Catat Kenaikan Laba Bersih 5,3%

Annisa ayu artanti • 22 Maret 2017 19:15
medcom.id, Jakarta: PT Pertamina Gas (Pertagas) salah satu anak perusahaan PT Pertamina (Persero) mencatatkan laba bersih sebesar USD159,1 juta sepanjang 2016. Laba bersih ini meningkat 5,3 persen dibandingkan dengan 2015.
 
"2016 kami berhasil meningkatkan laba sebesar 5,3 persen dari USD151 juta menjadi USD159 juta," kata Direktur Utama PT Pertamina Gas Toto Nugroho, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Rabu 22 Maret 2017.
 
Menurutnya, kinerja ini tidak terlepas dari stabilnya kinerja operasi perusahaan. Sepanjang tahun lalu, Toto menjelaskan, Pertagas berhasil meningkatkan volume niaga gasnya dari 46.425 BBTU (Billion British Thermal Unit) di 2015 menjadi 51.814 BBTU di 2016.
 
Peningkatan lainnya juga dicatatkan melalui volume regasifikasi LNG dari 25.780 BBTU di 2015 menjadi 29.907 BBTU. Selain itu, Pertagas juga berhasil mentransportasikan gas sebesar 522,1 BSCF (Billion Standard Cubic Feet) dan memproses gas menjadi LPG sebesar 123.259 Ton sepanjang 2016.

Toto juga menuturkan, pencapaian ini merupakan satu kebanggaan sebab melihat kondisi industri migas yang lesu dan laba perusahaan sejenis lainnya yang mengalami penurunan.
 
"Apalagi di saat laba perusahaan sejenis cenderung mengalami penurunan," ujarnya.
 
Toto berharap di 2017 ini, pihaknya bisa meningkatkan lagi performa perusahaan. "Terlebih dengan telah diselesaikannya 3 proyek ruas pipa open access," tambahnya.
 
Tiga proyek besar yang telah dirampungkan tersebut yakni ruas Belawan-Kawasan Industri Medan (KIM)-Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Sumatera Utara sepanjang 136,8 Km; ruas Muara Karang-Muara Tawar (MK-MT) sepanjang 32 km yang melintas dari DKI Jakarta hingga Bekasi, Jawa Barat; serta ruas Porong-Grati sepanjang 56 Km yang membentang dari Kabupaten Sidoarjo hingga Kabupaten Pasuruan di Jawa Timur.
 
Dari sisi investasi di 2016, Pertagas telah mencatatkan membukukan nilai sebesar USD168,6 juta, nilai tersebut digunakan untuk proyek pengembangan bisnis dan investasi guna meningkatkan kehandalan aset existing. Meneruskan agresifitas di 2016 dalam mengembangkan bisnis, di 2017 ini Pertagas melanjutkan pembangunan proyek antara lain proyek pipa gas ruas Gresik-Semarang, proyek pipa gas ruas Grissik-PUSRI, pipa gas Looping Gresik-PKG, dan jaringan gas rumah tangga di delapan kota.
 
Toto menegaskan, sebagai bentuk kontrubusi nyata bagi peningkatan pertumbuhan ekonomi nasional, fokus utama Pertagas adalah mempersiapkan secepat mungkin infrastruktur gas.
 
"Harapannya penyaluran gas dari produsen ke konsumen lebih mudah," tutup Toto.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan