Ilustrasi sumur migas. (FOTO: Media Indonesia)
Ilustrasi sumur migas. (FOTO: Media Indonesia)

Pertamina Hulu Energi Alih Kelola WK Kampar

Annisa ayu artanti • 03 November 2015 09:42
medcom.id, Jakarta: PT Pertamina Hulu Energi (PHE) dan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) melakukan penandatanganan kontrak kerja sama bagi hasil wilayah kerja (WK) Kampar.
 
Penandatanganan kontrak ini, menandai akan dilakukannya alih kelola wilayah Kampar dari PT Medco E&P Indonesia sebagai pengelola sementara kepada PT Pertamina Hulu Energi (PHE) Kampar.
 
Adapun dalam kontrak kerja sama itu, ada tiga komitmen yang dilakukan yaitu studi geologi, geofisika, reservoir, dan produksi. Demikian seperti dikutip dari laman resmi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jakarta, Selasa (3/11/2015).

Oleh karena itu, akan dilakukan pengeboran pada lima sumur sisipan (infill drilling) dan satu pengeboran sumur eksplorasi. Total pengeboran teersebut memakan dana sebesar USD13.500.000 dan signature bonus sebesar USD5.000.000.
 
Wilayah Kerja Kampar terletak di Provinsi Riau dengan luas wilayah kerja sebesar 469,22 km2. Total cadangan dari 12 lapangan (Original Oil in Place atau OOIP) sebesar 200,386 MMSTB dengan produksi saat ini sebesar 1.380 BOPD (rata-rata produksi Januari 2015-Oktober 2015).
 
Wilayah Kampar dioperasikan oleh PT. Stanvac Indonesia sejak 1993 yang kemudian diambilalih oleh PT. Medco E&P Indonesia di 1995 dan berakhir kontraknya di 2013. Selama 2013-2015, Pemerintah memberikan penugasan kepada PT Medco E&P untuk mengoperasikan sementara wilayah tersebut.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan