Direktur Bisnis Regional Sulawesi PLN Syamsul Huda menyebutkan, PLN membutuhkan dana sebesar Rp585 triliun dalam program 35 ribu mw dengan rincian Rp200 triliun untuk pembangunan pembangkit dan Rp385 triliun dianggarkan untuk pembangunan jaringan transmisi dan distribusi.
Adapun dari anggaran tersebut, perusahaan listrik pelat merah itu sudah mendapatkan pendanaan sekitar Rp117,4 triliun.
"Jadi dasarnya kebututan Rp585 triliun, yang sudah komit Rp117,4 triliun," kata Syamsul saat ditemui di Hotel JW Marriott, Jakarta, Rabu 27 September 2017.
Pada 2017, Syamsul menjelaskan, PLN menargetkan penandatanganan pinjaman sebanyak Rp50,1 triliun. Sementara, untuk 2018 sampai 2021 PLN akan melakukan penandatangan pinjaman sebesar Rp349,6 triliun.
"Secara bertahap kita mencari pendanaannya, kita terus mencari pendanaan sampai Rp585 triliun yang dibutuhkan untuk program 35 ribu mw kita penuhi," tutup Syamsul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News