Nilai HBA adalah rata-rata dari empat indeks harga batubara yang umum digunakan dalam perdagangan batu bara yaitu Indonesia Coal Index, Platts Index, New Casttle Export Indox, dan New Castle Global Coal Index.
Berdasarkan HBA selanjutnya, dihitung harga patokan batu bara (HPB) yang dipengaruhi kualitas batu bara yaitu nilai kalor batu bara, kandungan air, kandungan sulphur, dan kandungan abu sesuai dengan merek dagang batu bara yang disebut HPB Maker.
Seperti dikutip dari situs resmi Ditjen Minerba, Kamis (18/6/2015), HPB Marker Juni 2015 untuk delapan merek dagang utama dalam USD per ton adalah sebagai berikut:
1. Gunung Bayan I USD63,75 per ton (turun 2,5 persen dibandingkan HPB Mei 2015).
2. Prima Coal USD65,21 per ton (turun 2,3 persen dibandingkan HPB Mei 2015).
3. Pinang 6150 USD58,91 per ton (turun 2,3 persen dibandingkan HPB Mei 2015).
4. Indominco IM_East USD48,94 per ton (turun 2,4 persen dibandingkan HPB Mei 2015).
5. Melawan Coal USD48,48 per ton (turun 2,2 persen dibandingkan HPB Mei 2015).
6. Enviro Coal USD46,23 per ton (turun 2,0 persen dibandingkan HPB Mei 2015).
7. Jorong J-1 USD37,19 per ton (turun 2,0 persen dibandingkan HPB Mei 2015).
8. Ecocoal USD34,19 per ton (turun 2,0 persen dibandingkan HPB Mei 2015. (MTVN/ Arif W)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News