Menteri ESDM Sudirman Said mengungkapkan, moratorium lahan tambang yang dimintakan Presiden Jokowi dengan tujuan tidak terjadinya masalah tumpang tindih lahan. Selain tumpang tindih, diharapkan juga dengan adanya moratorium bisa memulihkan beberapa permasalahan kasus lingkungan.
"Tentu kita terus akan ikuti arahan Presiden. Tapi kita belum bahas rinci. Kalau dari sisi lingkungan memang ada kasus-kasus lingkungan tidak di recover dengan baik," kata Sudirman, di Kantor Kementerian ESDM, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, seperti diberitakan Sabtu (16/4/2016).
Meskipun belum membicarakan mekanisme dan berapa lama waktu kebijakan moratorium ini, Sudirman mengungkapkan, saat ini waktu yang tepat menetapkan kebijakan dimaksud. Hal itu dikarenakan harga komoditas tambang tengah jelek.
"Ini waktu yang tepat untuk konsolidasi kita bangun sama-sama. Itu di minerba kan ada dua tema, satu hilirisasi di push, diteruskan. Satu lagi konsolidasi. Dan saya kira dengan moratorium ini akan mempermudah, akan memperkuat upaya konsolidasi tambang," tutup dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
