Ilustrasi. (FOTO: MI/ATET DWI PERMATA)
Ilustrasi. (FOTO: MI/ATET DWI PERMATA)

Terus Dikaji, Harga Premium Diharap Turun Januari 2016

Annisa ayu artanti • 15 Desember 2015 14:30
medcom.id, Jakarta: Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan tetap mengkaji harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium. Mengingat harga minyak mentah dunia terus melemah.
 
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Kementerian ESDM, IGN. Wiratmaja Puja menjelaskan penetapan harga BBM ini sesuai dengan skema sebelumnya yakni per tiga bulan. Sehingga, kata dia, pada 1 Januari 2016, pemerintah baru akan mengevaluasi harga BBM.
 
"Premium kan per tiga bulan ya. Itu 1 Januari 2016 kita evaluasi lagi," kata Wirat, saat ditemui dalam acara Refinary Day 2015, di Kantor Pusat Pertamina, Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta, Selasa (15/12/2015).

Namun demikian, tambah Wirat, untuk kepastian dan kejelasan terkait harga BBM ini akan disampaikan langsung oleh Menteri ESDM Sudirman Said.
 
Wirat menuturkan, pihaknya telah menyelesaikan beberapa perhitungan, analisis, serta parameter-parameter untuk penentuan harga gasoline dengan kadar Research Octane Number (RON) 88 ini, yang hasilnya mengindikasikan penuruan harga.
 
"Insya Allah bisa turun, nanti Pak Menteri yang menjelaskan. Tapi sudah kita hitung, sudah kita analisis, sudah kita tentukan parameter-parameternya," pungkas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan