"Sumber gas SPBG berasal dari beberapa sumber, bukan hanya Pertamina. Untuk menyalurkan gas ke SPBG juga ada transporter yang melakukan transportasi gas," jelas Corporate Secretary Pertamina Gas, Wianda Pusponegoro, kepada Metrotvnews.com, di Jakarta, Jumat (9/1/2015).
Wianda menjelaskan, prosedur operasi yang berlaku berupa dryer telah disiapkan oleh pihak SPBG dan bukan produsen gas seperti Pertamina. Sebelumnya pihak SPBG Mampang mengeluhkan jika gas milik Pertamina kotor serta bercampur dengan debu, tanah, dan minyak.
"Pihak SPBG Mampang sesuai dengan prosedur operasi harus melengkapi fasilitasnya dengan dryer gas yang memadai sesuai volume gas yang disalurkan," ungkap Wianda, menjelaskan terkait kualitas gas tersebut.
Selain itu, tambah dia, pihaknya juga telah menyuplai gas ke beberapa SPBG lain di luar Mampang seperti SPBG Gandaria, SPBG Pesing, SPBG Daan Mogot, serta SPBG Pemuda.
"Dan sejauh ini berjalan baik tanpa ada kendala dari sisi operasional terkait kualitas gas," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News