Unit Manager Communication, Relation, & CSR MOR VIII Pertamina Brasto Galih Nugroho. (FOTO: dok Pertamina)
Unit Manager Communication, Relation, & CSR MOR VIII Pertamina Brasto Galih Nugroho. (FOTO: dok Pertamina)

BBM Satu Harga Rambah Yalimo dan Halmahera Timur

Suci Sedya Utami • 27 Februari 2019 12:28
Halmahera Timur: Kebijakan bahan bakar minyak (BBM) satu harga kini bisa dirasakan di daerah Yalimo-Papua dan Halmahera Timur-Maluku Utara. Hal ini merupakan perwujudan komitmen menyalurkan energi berkeadilan bagi masyarakat di wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T).
 
Kehadiran BBM satu harga ini ditandai dengan peresmian SPBU Kompak 86.995.19 yang terletak di Distrik Abenaho, Kabupaten Yalimo, Papua dan SPBU Kompak 86.976.13 di Kecamatan Maba Selatan, Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara oleh PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region VIII, Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), dan Kementerian ESDM.
 
Hadir dalam peresmian di Yalimo Kepala BPH Migas Fanshurullah Asa, Region Manager Retail Fuel Marketing VIII Fanda Chrismianto, dan Kepala Dinas Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Yalimo Yosua Kepnop.

Sementara  dalam peresmian di Halmahera Timur dihadiri oleh Anggota Komisi VII DPR Tjatur Sapto Edy, Dirjen Minerba Kementrian ESDM Bambang Gatot Ariyono, Region Manager Supply & Distribution VIII PT Pertamina (Persero) Salahuddin, dan Asisten 3 Bidang Hukum dan Pemerintahan Halmahera Timur Thamrin Bahar.
 
Unit Manager Communication, Relation, & CSR MOR VIII Pertamina Brasto Galih Nugroho mengatakan dengan diresmikannya SPBU kompak di Distrik Abenaho, Yalimo dan Kecamatan Maba Selatan maka warga sekitar bisa mendapatkan BBM di wilayahnya sendiri dan menikmati harga yang sama dengan wilayah-wilayah lainnya di Indonesia yakni Premium Rp6.450 per liter dan harga solar Rp5.150 per liter sesuai dengan Keputusan Menteri ESDM Nomor 4738 Tahun 2016.
 
"Ini adalah komitmen Pertamina untuk menyalurkan energi secara adil," kata Brasto dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 27 Februari 2019.
 
Sementara itu, Fanshrullah Asa menyampaikan realisasi program BBM satu harga di wilayah timur Indonesia merupakan upaya pemerintah dalam mendorong kesejahteraan masyarakat.
 
"Inilah wujud kepedulian Pemerintah untuk keadilan energi," ujar Fanshurullah.
 
Lebih lanjut, ia menjelaskan dukungan dari Pemerintah Daerah, Kepolisian, dan TNI sangat diperlukan agar pelaksanaan BBM Satu Harga berjalan dengan lancar.
 
"Kami mengharapkan agar Kepolisian, TNI, dan Pemerintah Daerah bersama-sama mengawal program yang dijalankan pemerintah melalui Pertamina ini. BPH Migas mendapatkan amanah dalam UU untuk menjamin distribusi BBM," tutur dia.
 
Secara terpisah Dirjen Minerba Kementerian ESDM, Bambang Gatot Ariyono mengharapkan dengan adanya SPBU Kompak ini akan sangat bermanfaat sekali bagi masyarakat.
 
"Ini akan membantu mengakselerasi ekonomi masyarakat baik transportasi, distribusi, dan kegiatan ekonomi yang tentunya diharapkan kedepan kesejahteraan masyarakat akan meningkat," ujar Bambang.
 
SPBU Kompak 86.995.19 Distrik Abenaho yang diresmikan ini merupakan bagian dari program BBM satu harga yang telah melakukan uji operasi pada akhir 2018 lalu.
 
SPBU kompak tersebut melayani masyarakat dengan menyediakan BBM jenis premium dan asolar dengan kapasitas masing-masing 50 kiloliter (kl) dan 10 kl yang dipasok dua kali dalam sebulan. BBM di Distrik Abenaho dikirim dari titik suplai (supply point) Jobber Timika yang diangkut menggunakan mobil tangki Pertamina kemudian dilanjutkan menggunakan pesawat terbang dan mobil truk dengan waktu tempuh normal hingga empat jam.
 
Sementara itu, SPBU 86.976.13 di Kecamatan Maba Selatan dikirim dari Terminal BBM Tobelo dan diangkut dengan menggunakan mobil tangki. Jarak yang ditempuh yakni sejauh 290 km dengan waktu tempuh normal hingga 24 jam. Adapun setiap sebulan akan dipasok masing-masing sebanyak premium 60 kl dan solar 10 kl.
 
Dengan beroperasinya lembaga penyalur tersebut, Pertamina berharap adanya dukungan oleh berbagai pihak terkait, seperti Kementerian ESDM, BPH Migas, pemerintah daerah, aparat kepolisian dan TNI untuk melakukan pengawasan dan peran aktif masyarakat agar BBM satu harga dapat berjalan dengan tepat sasaran sehingga bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan