Ilustrasi (MI/PANCA SYURKANI)
Ilustrasi (MI/PANCA SYURKANI)

Kementerian ESDM Hadirkan BBM Satu Harga di Sambas

16 Oktober 2017 13:01
medcom.id, Jakarta: Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) kembali menghadirkan program BBM Satu Harga. Adapun program kali ini berlokasi di Desa Tanah Hitam, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.
 
Mengutip Antara, di Jakarta, Senin 16 Oktober 2017, Kementerian ESDM menyebutkan SPBU modular yang hadir di salah satu daerah terluar dan berbatasan dengan Malaysia ini merupakan titik ke-26 dalam penyaluran BBM Satu Harga di Indonesia.
 
Peresmian SPBU Modular Paloh dilangsungkan dengan ditandai pengguntingan pita oleh Komite BPH Migas M Ibnu Fajar didampingi Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Kementerian ESDM Harya Adityawarman, General Manager MOR VI Pertamina Yanuar Budi Hartanto, Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili, dan Anggota Komisi VII DPR Katherine Angela Oendoen.

Saat peresmian itu, masyarakat menyambut gembira hadirnya SPBU di Kecamatan Paloh karena kini tidak perlu lagi pergi ke Kota Kabupaten Sambas yang harus ditempuh sekitar dua jam perjalanan untuk membeli BBM.
 
"Sekarang kami tidak susah lagi mendapatkan BBM. Hadirnya SPBU ini kami harap juga dapat mendorong perekonomian khususnya infrastruktur (jalan) di Sambas," ujar Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili, menyampaikan pujiannya dan harapan atas diresmikannya SPBU pertama di Kecamatan Paloh itu.
 
Menjawab harapan tersebut, Harya Adityawarman mengungkapkan, BBM di SPBU akan disalurkan secara langsung kepada konsumen dengan harga yang telah ditetapkan pemerintah, sehingga akan mendorong perkembangan perekonomian daerah.
 
"Bila sebelumnya warga membeli BBM secara eceran dengan harga Rp7.500-9.000 per liternya, sekarang warga dapat membeli BBM dengan harga yang sama dengan wilayah lain yakni Rp6.450 per liter untuk Premium dan Rp5.150 per liter untuk solar," ujarnya.
 
Lebih lanjut, Harya menjelaskan, peresmian SPBU Modular Paloh merupakan bagian dari Program BBM Satu Harga yang telah dicanangkan Presiden Joko Widodo. "Program ini bertujuan agar harga BBM yang sama dapat dinikmati oleh rakyat di seluruh Indonesia, khususnya di kawasan timur dan daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar)," ujarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan