"Keberadaan SPBU di empat pulau besar di Kabupaten Wakatobi itu sangat penting dan strategis untuk mendukung Wakatobi sebagai kawasan ekonomi khusus pariwisata," kata Hugua, seperti dikutip Antara, di Kendari, Rabu (16/9/2015).
Menurut dia, pemerintah pusat telah menetapkan Wakatobi sebagai kawasan ekonomi khusus pariwisata, bersama sembilan daerah lainnya di Indonesia. Untuk menyukseskan program tersebut Wakatobi harus dilengkapi dengan berbagai infrastruktur pendukung seperti sarana transportasi, air bersih, dan energi listrik termasuk ketersediaan SPBU di empat pulau besar di Wakatobi itu.
Ia mengatakan, kehadiran SPBU di Wakatobi, selain untuk mendukung kegiatan industri pariwisata, juga sangat dibutuhkan para nelayan di Wakatobi. Ketiadaan SPBU di empat pulau besar telah menyebabkan para nelayan Wakatobi tidak maksimal melaut menangkap ikan.
"Para nelayan Wakatobi kerap kali tidak bisa melaut hanya karena kesulitan memperoleh bahan bakar solar dan minyak tanah," jelasnya.
Kalau pun mendapat bahan bakar dari penjual eceran, lanjut dia, para nelayan harus menebusnya dengan harga yang sangat mahal antara Rp10.000 hingga Rp12.000 per liter. "Tingginya membayar harga BBM solar itu menyebabkan pendapatan para nelayan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News