Biodiesel. Foto : Medcom/Desi Angriani.
Biodiesel. Foto : Medcom/Desi Angriani.

Banyak Negara Tiru Indonesia Terapkan Campuran Biodiesel

Suci Sedya Utami • 09 Desember 2019 17:35
Jakarta: Indonesia akan meningkatkan penggunaan biodiesel berupa campuran solar dan fatty acid methyl ester (FAME) berupa kelapa sawit atau dengan kadar 30 persen atau B30 di tahun depan setelah sebelumnya menerapkan B20.
 
Deputi bidang Koordinasi Pangan dan Pertanian Kemenko Perekonomian Musdhalifah Machmud mengatakan banyak negara yang mencontoh Indonesia mengimplementasikan kebijakan biodiesel. Salah satunya negara tetangga yakni Malaysia yang rencananya akan menetap B20 tahun depan.
 
"Malaysia Januari akan implementasikan B20," kata Musdhalifah di Forum Merdeka Barat 9, Kominfo, Jakarta Pusat, Senin, 9 Desember 2019.

Selain itu, kata Musdhalifah, Thailand juga akan ikut menerapkan B10. Bahkan, kata dia Kolombia pun telah menyatakan keinginan untuk mulai mengimplementasikan B5. Ia bilang sebenarnya Indonesia telah meng-generate penggunaan biodiesel di global.
 
"Banyak negara mencontoh Indonesia dan mereka minta advice dari kita," ujar Musdhalifah.
 
Dirinya mengatakan Indonesia memegang konsistensi dalam pengimplementasian biodiesel. Sebab di beberapa negara, lanjut Musdhalifah, mengumumkan penggunaan B20 namun pada implementasinya hanya B10 atau kadarnya lebih rendah dari yang diumumkan.
 
Lebih jauh dirinya meyakini penerapan biodiesel dengan kadar yang lebih tinggi efektif mengurangi impor bahan bakar minyak (BBM). Selain itu, lanjut dia, penerapan biodiesel mampu mengurangi emisi gas rumah kaca sesuai dengan kesepakatan yang tertuang dalam Kesepakatan di Paris (Paris Agreement). Serta pemanfaatan biodiesel dapat menciptakan dan memperluas lapangan kerja melalui perkebunan kelapa sawit

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan