Dengan kemampuan kilang Pertamina yang saat ini hanya memproduksi sekitar 800 ribu barel per hari, Hardadi mengatakan perlu ada dua sampai tiga kilang baru dengan kapasitas masing-masing kilang sebesar 350 ribu barel per hari.
"Salah satunya di Bontang (Kalimantan Timur) karena di sana tidak perlu membangun infrastruktur. Kalau setuju, proses pembangunan bisa cepat disamping kilang LNG milik PT Badak NGL," ujar Hardadi di Jakarta, seperti dikutip Kamis (1/01/2015).
Selain itu, lanjut Hardadi, Pertamina akan membangun dua kilang baru yang direncanakan di Pulau Jawa dan daerah Indonesia Timur. "Ketiga kilang baru tersebut akan beroperasi lima tahun kedepan," tukasnya memastikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News