Ilustrasi PHE. (FOTO: ANTARA/Idhad)
Ilustrasi PHE. (FOTO: ANTARA/Idhad)

PHE ONWJ Optimalkan Pendapatan Kala Harga Minyak Jeblok

Annisa ayu artanti • 20 Januari 2016 07:48
medcom.id, Indramayu: PT Pertamina Hulu Energy Offshore North West Java (PHE ONWJ) berupaya memaksimalkan produksi gas untuk mengoptimalkan pendapatannya disaat kondisi harga minyak dunia tidak bersahabat seperti sekarang yakni di bawah USD30 per barel.
 
Manager Relations and Communications PHE ONWJ, Donna Priadi mengatakan, sebelumnya PHE ONWJ terus menerus memaksimalkan produksi minyak. Namun demikian, saat harga minyak turun seperti saat ini, produksi minyak pun juga ikut menurun.
 
"Produksi minyak terus meningkat. Ini agak menurun karena harga minyak yang turun. Minyak lagi turun, gas tidak boleh. Karena andalan kita," kata Donna di wilayah onshore precessing facility PHE ONWJ, Indramayu, Selasa (19/1/2016).

Berdasarkan data pada rencana kerja dan budgeting (work plan and budgeting/WP&B), target produksi minyak 2016 sebesar 37.300 BOPD turun dibandingkan dengan produksi 2015 sebesar 40.000 BOPD. Sedangkan, untuk target produksi gas pada 2016 sebesar 163 MMSCFD turun dibandingkan 2015 sebesar 178 MMSCFD.
 
Meskipun target produksi gas sedikit menurun dibandingkan tahun sebelumnya, Donna mengungkapkan, pihak PHE ONWJ akan berupaya untuk mencapai target tersebut.
 
"Produksi gas memang menurun, tapi kita akan penuhi target yang ditetapkan Pemerintah," ucap dia.
 
Donna menyebutkan, beberapa cara untuk mencapai produksi gas tersebut dengan melakukan pengembangan sumur gas yang baru. Lalu dengan melakukan kerja ulang pada sumur-sumur yang masih memiliki potensi produksi.
 
"Ini kita lakukan pengeboran sumur pengembangan yang semuanya gas. Saat ini kita rencanakan mengeksplor di semester dua. Kita lakukan well work," pungkas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan