Hal dikatakan President Director PT Pertamina Gas, Hendra Jaya, saat mengunjungi Stasiun Kompresor Gas (SKG) Cambai. Menurutnya, lewat jaringan pipa yang dimiliki Pertagas, gas yang diperlukan bagi kebutuhan berbagai industri mengalir dan sampai ke tangan konsumen.
"Fasilitas ini menjadi bukti kehadiran kami untuk senantiasa berkontribusi bagi perekonomian nasional," kata Hendra di Prabumulih, Sumatera Selatan, seperti diberitakan Sabtu (22/8/2015).
Hendra juga menegaskan bahwa Pertamina Gas bukanlah pemain baru di sektor gas. Tidak sedikit industri besar yang kebutuhan akan gasnya dipasok oleh Pertamina seperti PT Pusri, PT PGN, dan PT PLN. "Banyak konsumen gas yang bergantung pada pasokan kami," tegas Hendra.
Saat mengunjungi Stasiun Kompresor Gas Cambai, Hendra menjelaskan, SKG Cambai menjadi stasiun kompresor utama untuk mendistribusikan gas ke seluruh wilayah sumatera selatan. Total transportasi gas yang melewati pipa di SKG Cambai mencapai 315 MMSCFD. Untuk kebutuhan Sumatera Selatan, PT Pusri sebanyak 220 MMSCFD dan Kebutuhan PLN 80 MMSCFD.
"Saat ini, total gas yang disalurkan oleh SKG Cambai sebesar 315 MMSCFD," ujar dia.
Dia menambahkan, saat ini SKG Cambai didukung enam unit engine compressor reciprocating dengan kapasitas masing-masing 40 MMSCFD serta dua unit turbine gas compressor dengan kapasitas 120 MMSCFD/unit.
"SKG Cambai selanjutnya menjadi tulang punggung dan berfungsi sebagai stasiun kompresor utama dalam sistem transmisi gas Sumatera Selatan," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id