Illustrasi. Dok : MI/Arya Manggala.
Illustrasi. Dok : MI/Arya Manggala.

Harga Batu Bara Anjlok Berimbas ke Laporan Keuangan Indika Energy

Annisa ayu artanti • 31 Juli 2019 18:17
Jakarta: PT Indika Energy Tbk mencatat laba bersih yang diraih pada semester I-2019 sebesar USD12,66 juta. Angka ini mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar USD76,3 juta.
 
Dalam laporan keuangan perusahaan yang dipublikasikan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu, 31 Juli 2019 turunya laba tersebut dipicu oleh penurunan pendapatan konsolidasi. Pada tahun lalu, pendapatan yang diraih perseroan menjadi USD1,44 miliar, turun 4,6 persen menjadi USD1,38 miliar di paruh pertama tahun ini. Beban pokok kontrak dan penjualan juga tercatat meningkat dari USD1,07 miliar di periode yang sama tahun lalu menjadi USD1,14 miliar.
 
Dalam keterangan tertulisnya, Direktur Utama Indika Energy Arsjad Rasjid penurunan pendapatan dikarenakan kinerja PT Kideco Jaya Agung (Kideco) yang juga mengalami penurunan karena melemahnya harga penjualan batu bara. Pada periode ini, Kideco mencatat penurunan pendapatan dari USD938,8 juta menjadi USD810 juta.

Sementara itu, dari sisi jumlah penjualan perseroan, Kideco dan anak usaha lainnya PT Multi Tambangjaya Utama (MUTU) justru mencatat peningkatan. Hingga Juni 2019 Kideco menjual 17,5 juta ton sedangkan MUTU menjual 764 ribu ton.
 
"Kinerja semester I-2019 mencerminkan fokus kami terhadap optimalisasi kinerja di tengah kondisi pasar batu bara saat ini dan tekanan perekonomian global," kata Arsjad di Jakarta, Rabu, 31 Juli 2019.
 
Menurutnya, penurunan harga batu bara yang terjadi sejak tahun lalu berdampak pada laporan keuangan tahun ini. Namun, perusahaan dapat mempertahankan efisiensi dan mengendalikan biaya operasional sehingga dampak dari penurunan harga batu bara tersebut tidak signifikan.
 
"Kami senantiasa fokus mempertahanan efisiensi produksi, mengendalikan biaya operasional, dan mengoptimalkan sinergi di antara unit-unit bisnis Perusahaan,” ucap Arsjad.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan