Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. MI/PANCA SYURKANI.
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. MI/PANCA SYURKANI.

Menteri Susi Minta Subsidi Solar untuk Nelayan Dicabut

Desi Angriani • 31 Juli 2017 20:26
medcom.id, Jakarta: Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti meminta subsidi solar bagi nelayan dicabut. Pencabutan subsidi diusulkan karena selama ini nelayan kesulitan mencari bahan bakar untuk kapal mereka. Para nelayan, katanya, tak memerlukan subsidi jika solar mudah diperoleh.
 
"Keluhan nelayan kami itu tidak perlu subsidi. Kami perlu solar ada di mana-mana. Jadi tolong dicabut subsidinya tapi kembalikan solar ada dimana-mana karena nelayan membutuhkan. Itu permintaan kita," kata Susi di Gedung Minabahari IV, Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Senin 31 Juli 2017.
 
Menurutnya, solar yang dibeli nelayan tak cuma mahal tapi subsidi yang diberikan pemerintah juga dinikmati oleh industri perikanan besar. Subsidi tersebut tak dinikmati secara menyeluruh oleh para nelayan kecil.

"Subsidi ini yang nikmati ternyata industri yang tidak sepantasnya mendapatkan solar subsidi," tutur dia.
 
Lebih lanjut, Susi mengaku sudah mengusulkan pencabutan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) di atas 30 GT sejak awal menjabat di Kementerian Kelautan dan Perikanan. Namun untuk pencabutan subsidi di bawah 30 GT belum terealisasi. Untuk itu, Susi berencana menemui Menteri ESDM Ignasius Jonan untuk menindak lanjuti rencana tersebut.
 
baca : Waktu yang Tepat untuk Cabut Subsidi Solar
 
 "Jadi tolong dicabut, kembalikan ada dimana-mana nelayan membutuhkan. Jadi saya akan tindaklanjuti, saya akan bicara dengan pak Jonan," tambahnya.
 
Selain menghubungi Jonan, Susi juga meminta Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Elia Massa Manik untuk mendorong pemerintah melakukan pencabutan subsidi tersebut. Bila Pertamina dicecar banyak pihak, bos Susi Air itu mengaku akan bertanggung jawab.
 
"Jangan cuman saya protes sendirian kanan kiri. Bapak (Manik) juga boleh. Jadi saya support pak. Kalau ada apa-apa bilang aja suruh Menteri. Jual nama saya boleh. Gak apa-apa demi rakyat, demi Indonesia lebih baik," pungkas dia.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan