Ilustrasi (MI/PANCA SYURKANI)
Ilustrasi (MI/PANCA SYURKANI)

Harga Premium-Solar Tidak Berubah sampai Desember

Annisa ayu artanti • 27 September 2017 06:48
medcom.id, Jakarta: Pemerintah menetapkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium penugasan dan solar bersubsidi tidak mengalami perubahan hingga Oktober mendatang. Keputusan ini tentu sudah melalui berbagai macam pertimbangan dan pembahasan secara mendalam.
 
Bahkan, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ego Syahrial menegaskan, berdasarkan hasil evaluasi maka harga kedua BBM tersebut tidak mengalami perubahan hingga akhir 2017 ini.
 
Artinya, harga premium penugasan di luar wilayah Jawa, Madura dan Bali (Jamali) tetap Rp6.450 per liter dan solar subsidi Rp5.150 per liter. "Masih tetap (sampai akhir tahun)," kata Ego, di Hotel JW Marriott, Jakarta, seperti diberitakan Rabu 27 September 2017.

Ego menjelaskan, dalam menentukan harga kedua BBM tersebut, pemerintah melakukan banyak pertimbangan yaitu dari sisi kemampuan daya beli masyarakat dan dari sisi korporasi yakni PT Pertamina (Persero).
 
"Pemerintah harus melihat segala sesuatu secara komprehensif dan tidak melihat sesuatu dari sisi pemasaran BBM kecil. Pemerintah memikirkan juga dari sisi koorporasi," jelas Ego.
 

 
Meskipun, tambahnya, pihak Pertamina sudah memberi sinyal meminta untuk dinaikannya harga premium dan solar akibat keberatan menanggung selisih beban harga jika tidak ada perubahan, namun pemerintah telah memperhitungkan Pertamina masih bisa mengatasinya.
 
"Masih bisa di carry. Maksudnya Pertamina masih bisa di-handle," ujar Ego.
 
Sebelumnya, Direktur Utama Pertamina Elia Massa Manik mengatakan kepada Menteri ESDM Ignasius Jonan melalui pesan singkat whatsApp (WA) soal kondisi harga minyak? dunia yang sudah mengalami peningkatan. Secara tidak langsung, ia meminta harga premium dan solar dinaikkan.
 
"Pak Massa tadi pagi whatsapp saya bilang harga minyak mentahnya naik terus. Kalau premium dan solar di-cut pemerintah, nanti Pertaminanya bagaimana?," kata Jonan.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan