Ilustrasi -- FOTO: Antara/Muhammad Adimaja
Ilustrasi -- FOTO: Antara/Muhammad Adimaja

MedcoEnergi Sumbang Negara USD12 Miliar Selama 14 Tahun

Ade Hapsari Lestarini • 17 Juni 2015 11:15
medcom.id, Jakarta: PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) telah berkontribusi memberikan pemasukan ke negara sebesar USD12 miliar selama 14 tahun.
 
Adapun kontribusi yang disumbang ini dalam bentuk penjualan minyak dan gas bagian negara serta pembayaran pajak. MedcoEnergi pun berharap dukungan dari Pemerintah agar dapat terus berkesempatan berkiprah di bidang energi di Indonesia.
 
"Dengan perkembangan MedcoEnergi hingga saat ini, berkat dukungan dan kepercayaan semua pemangku kepentingan, kami mampu untuk terus berada pada jalurnya dalam usaha di bidang energi di Indonesia," tutur Direktur Utama MedcoEnergi Lukman Mahfoedz, dalam siaran persnya, di Jakarta, Rabu (17/6/2015).

Menurut Lukman, sebagai perusahaan migas swasta nasional MedcoEnergi adalah penyedia jasa pemboran pertama yang dimiliki Indonesia pada saat didirikan pada 1980 dengan nama Meta Epsi Pribumi Drilling Company. Semenjak itu, MedcoEnergi telah tumbuh menjadi perusahaan lokal energi terpadu terbuka yang mendunia dan telah berekspansi di tujuh negara.
 
"Berbagai pencapaian yang membanggakan telah diperoleh MedcoEnergi hingga di usianya yang ke-35 tahun ini, di antaranya diawali dengan kepemilikan atas tiga blok migas pada 1992, pada saat ini Perusahaan telah memiliki 35 blok migas yang tersebar di tiga benua," jelasnya.
 
MedcoEnergi merupakan perusahaan eksplorasi dan produksi migas pertama dan satu-satunya di Indonesia hingga saat ini yang berhasil meraih PROPER Hijau, melalui Blok Rimau.
 
Rekam jejak keberhasilan MedcoEnergi selama 35 tahun ini telah teruji dan Perusahaan yakin akan diikuti dengan keberhasilan proyek-proyek utama yang sedang dijalankan seperti integrasi proyek pengembangan Gas Senoro dan Donggi Senoro LNG, proyek pilot EOR di Rimau, dan pengembangan pembangkit listrik tenaga panas bumi Sarulla yang merupakan single contract terbesar di dunia.
 
MedcoEnergi juga berhasil menahan laju penurunan produksi menjadi hanya sebesar 7-8 persen. Di luar negeri, MedcoEnergi baru saja mendapatkan perpanjangan kontrak selama 25 tahun di Oman serta 90 persen tingkat keberhasilan dalam kegiatan eksplorasi di Area 47 Libya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan