Sri Mulyani masih akan membahas recana itu dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, dan Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution.
"Tujuannya adalah tim teknis akan bertemu dan nanti sesudah itu kita akan lihat hitung-hitungannya," kata dia ditemui usai meninjau Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Senin, 7 Mei 2018.
Lebih lanjut, Sri Mulyani belum membahas detail rencana penambahan subsidi untuk tahun ini. "Nanti Aku lihat, Aku belum update mengenai itu," lanjut dia.
Sebelumnya, rencana penambahan subsidi oleh pemerintah dilakukan untuk menyesuaikan dengan situasi harga minyak dunia yang lebih tinggi daripada Indonesia Crude Price (ICP).
Rata-rata harga minyak dunia sejak awal tahun berada di atas USD60 per barel atau lebih tinggi dari asumsi harga minyak mentah Indonesia dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 yang dipatok USD48 per barel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News