Menteri ESDM Sudirman Said membenarkan hal tersebut. Bahkan, Sudirman meyakini SPR dapat menjamin ketersediaan pasokan energi di Indonesia. Hal ini diungkapkan dalam rapat kerja Kementerian ESDM dan Komisi VII DPR RI.
"Strategic Petroleum Reserve sangat dibutuhkan untuk mendukung ketahanan energi," ungkap Sudirman, di Jakarta, seperti diberitakan Rabu (9/3/2016).
Sudirman menjelaskan, sistem SPR ini telah banyak diterapkan hampir di sebagian besar negara dalam rangka mendukung ketahanan energi. Beberapa negara diantaranya seperti Myanmar, Jepang, Amerika Serikat, dan Vietnam.
"Kita perlu membangun Strategic Petroleum Reserve (SPR). Ini sudah diterapkan di Myanmar (mencadangkan) sebesar empat bulan, Jepang enam bulan, Amerika tujuh bulan dan Vietnam 60 hari," jelas dia.
Sementara itu, pembangunan SPR ini didukung oleh anggota DPR dari Komisi VII Kurtubi. Kurtubi mengatakan, dibangunnya SPR agar ketahanan energi tidak semakin tertinggal dengan negara lain. "Saya sangat apresiasi dengan ide kementerian (ESDM) untuk segera membangun SPR agar tidak semakin tertinggal," ucap Kurtubi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News