Ilustrasi - AFP/ADEK BERRY
Ilustrasi - AFP/ADEK BERRY

Pengembangan Energi Terbarukan Didominasi Perusahaan Kakap

Annisa ayu artanti • 05 Juni 2015 15:13
medcom.id, Jakarta: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menilai pengembangan energi baru terbarukan di Indonesia masih didominasi oleh perusahaan-perusahaan besar. Hal ini menjadikan pemerintah untuk menjamin kompetisi sehat didalamnya.
 
"Energi baru terbarukan kita memang didominasi oleh perusahaan-perusahaan besar. Nah dari situ kita harus menjamin kompetisi itu sehat di dalamnya. Jadi bagaimana pasar yang ada itu tetap kompetitif, dijaga yang baik," kata Peneliti Pusat Studi Ekonomi LIPI, Maxensiun Tri Sambodo, di Kantor LIPI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (5/6/2015).
 
Menurutnya, saat ini banyak insentif yang diberikan pemerintah tetapi tidak tepat sasaran. Sehingga dia mengimbau insentif-insentif selanjutnya bisa dinikmati oleh pengguna langsung bukan perusahaan-perusahaan besar.

"Jangan ketika pemerintah memberikan insentif, insentif itu dinikmati oleh lingkaran pemain-pemain besar itu. Jadi bagaimana insentif itu digunakan oleh kelompok pengguna langsung," ungkap dia.
 
Ia menjelaskan, dalam tahap awal, memang sangat perlu mengkaji strategi-strategi penting dalam peraturan pemberian insentif. Pasalnya, bila strategi tersebut tidak dirancang maka akan berdampak ke sektor industri lain.
 
"Tapi ditahap awal itu perlu ya. Kita perlu memberikan insentif untuk energi baru terbarukan. Bila tidak ada strategi, itu akan bahaya seperti industri lain. Industri kita diberikan banyak insentif tapi nanti tengahnya bolong. Nanti kita mesti impor lagi," tutup dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan