"Kita silaturahmi dengan kawan-kawan Serikat Pegawai Nasional Total Indonesia. Ada beberapa hal kawan-kawan ingin mendapatkan tanggapan pada Pertamina, bagaimana Pertamina mengambil alih blok Mahakam yang kontraknya akan berakhir Desember 2017," kata Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto usai pertemuan dengan PNTI di Kantor Pusat Pertamina, Jalan Medan Merdeka Timur No.1, Jakarta, Selasa (9/6/2015) malam.
Dwi menjelaskan dalam pertemuan ini, Pertamina sangat menyanggupi kesiapan menjadi operator pascakontrak kerja ini berakhir.
"Pertamina sudah menyampaikan kebijakan Pertamina, nantinya pascakontrak berakhir Pertamina jadi operator dan akan mentransformasikan Sumber Daya Manusia yang bersedia bergabung dengan Pertamina," ungkap dia.
Lebih lanjut, ia menuturkan dalam pertemuan ini banyak hal yang ditanyai oleh serikat pekerja. Menurut dia, pertemuan ini bagus untuk persiapan-persiapan menjelang berakhirnya kontrak.
"Mereka akan welcome untuk bekerja sama dengan Pertamina untuk membangun kemandirian dan kedaulatan energi nasional karena mereka sadar putra-putra bangsa yang juga berjuang untuk pentingan bangsa," tutup dia.
Sebagai informasi, Blok Mahakam yang dioperatori PT Total dan INPEX akan berakhir masa kontraknya akhir Desember 2017. Awal 2018 Blok Mahakam akan menjadi sepenuhnya dikuasai oleh PT Pertamina, oleh karena itu menjelang pergantian operator perlu dilakukan masa transisi untuk menjaga stabilitas produksi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News