PLN. ANTARA FOTO/M.Agung Rajasa. .
PLN. ANTARA FOTO/M.Agung Rajasa. .

Musim Mudik, Konsumsi Listrik Jakarta Turun 50%

Annisa ayu artanti • 03 Juli 2016 17:47
medcom.id, Jakarta: PT PLN (Persero) melalui Pusat Pengatur Pembangkit (P2B) memprediksi terjadi pengurangan konsumsi listrik sebesar 50 persen untuk wilayah DKI Jakarta-Banten.
 
General Manager P2B APB DKI Jakarta-Banten, Dani Harmaidi Barus memprediksi beban listrik pada Idul Fitri 2016 akan mengurangi konsumsi listrik sebesar 50 persen dari semula 10.065 Megawatt (mw) menjadi 5032,5 mw.
 
"Akan terjadi pengurangan 50 persen biasanya 10 ribu mw menjadi 5.000 mw. Penurunannya setengahnya," kata Dani saat ditemui di PLN P2B Jakarta-Banten, Jalan Meyjen Sutoyo, Cililitan, Jakarta, Minggu (3/7/2016).

Kemudian, lanjut Dani, saat ini kesulitan yang dialami PLN adalah bagaimana mensiasati anjloknya demand saat pagi hari. Hal itu dikatakannya lantaran, saat malam hari beban puncak sedang tinggi-tingginya. Tetapi ketika pagi hari selalu terjadi anjloknya beban.
 
Sementara untuk Idul Fitri, Dani menambahkan PLN telah memiliki strategi tersendiri, diantaranya pengaturan frekuensi, pengaturan pembangkit, dan negaturan tegangan, sampai pelepasan kapasitor dan operasi sirkuit tunggal.
 
"Fenomenya pengaturan selama Idul Fitri, pengaturan frekeunsi, mengatur pembangkit yang diistirahatkan, pengaturan tegangan, pelepasan kapasitor, operasi sirkit tungal," jelas dia.
 
Ada pun beberapa pembangkit yang sengaja diistirahatkan selama musim mudik dan liburan Idul Fitri 2016 diantaranya PLTU Muara Karang 5, PLTU Suralaya 1, PLTU Suralaya 2, PLTU Suralaya 5, PLTU Surakaya 7, dan PLTU Suralaya 8.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan