Hal itu dikatakan, Direktur Utama & CEO MedcoEnergi Lukman Mahfoedz, dirinya mengatakan akusisi aset tersebut mulai efektif per 1 Oktober. Namun, saat ini masih menunggu persetujuan pemerintah.
"Saya di sini mewakili Medco. Yang penting Medco baru akuisisi Lundin. Supaya ketergantungan kepada minyak lebih rendah. Ada tambahan pendapatan untuk medco. Setahun ada USD30-an juta tambahannya," kata Lukman saat ditemui di Kantor Direktorat Jendral Ketenagalistrikan, Jalan Rasuna Said, Jakarta, Senin (12/10/2015).
Dengan mengakuisisi blok tersebut, Lukman menyebutkan produksi gasnya bertambah 1800 Barel Oil Equivalent per Day (BOEPD). Yang penting, Ia menambahkan ketergantungan minyak nantinya akan berkurang, sebab kas meningkat.
"Yang penting ini berarti kita berusaha agar port folio kita ketergantungan akan minyak berkurang dan gas meningkat. Walau sedikit. Tapi kalau diekivalen kan tambahan sekitar 1800 BOEPD tambahan produksi Medco. Dari 25 persen akuisisi itu," jelas dia.
Nantinya, Lukman menambahkan gas hasil produksi di blok tersebut akan dijual ke PLN, namun setealh mendapat persetujuan dari Pemerintah.
"Minyak nya ga ada. Gas aja. Gas kita jual ke PLN. Tetapi tentunya menunggu efektif 1 Oktober tapi menunggu goverment approval. Lematang adalah state of the art production facility. Production cost juga bagus," beber dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News