Ilustrasi. MI/Immanuel Antonius
Ilustrasi. MI/Immanuel Antonius

Kenaikan Harga Elpiji 12 Kg Tak Picu Permintaan Gas 3 Kg

Hardiat Dani Satria • 07 Januari 2015 12:59
medcom.id, Jakarta: Kenaikan harga elpiji 12 kilogram (kg) ternyata tidak membuat masyarakat sepenuhnya langsung beralih ke elpiji 3 kg. Bahkan, di tingkat agen gas sendiri tidak ada kenaikan yang signifikan migrasi masyarakat ke tabung gas berwarna hijau tersebut.
 
Salah seorang pemilik Toko Sinar Boplo yang enggan menyebutkan namanya menilai, kenaikan harga elpiji 12 kg tidak berdampak apa-apa terhadap jumlah kenaikan elpiji 3 kg. Bahkan, dia menyebut, permintaan keduanya masih sama saja, seperti saat elpiji 12 kg belum mengalami kenaikan harga.
 
"Biasa saja, tidak ada lonjakan (permintaan) elpiji 3 kg," kata pemilik agen minuman dan gas Toko Sinar Boplo di Jalan Srikaya, Jakarta Pusat, Rabu (7/1/2015).

Menurut pemilik toko, sampai saat ini dia masih menjual kedua jenis tabung tersebut. Selain itu dia tidak melihat adanya penurunan jumlah konsumen tabung jumbo berwarna biru. Nampaknya, migrasi konsumen dari tabung biru ke tabung hijau terjadi tidak secara signifikan.
 
Berdasarkan pantauan Metrotvnews.com, di dalam gudang penyimpanan tabung di toko tersebut masih banyak stok elpiji 3 kg dan 12 kg. Keduanya sama-sama masih disediakan dalam jumlah yang sama banyak. Bahkan, di ruangan penyimpanan tersebut, setengah ruangan terisi oleh elpiji 12 kg.
 
"Harga naik tapi masih sama aja," tukas pemilik toko.
 
Dikonfirmasi soal tabung 12 kg sepi permintaan, pemilik toko menampik hal itu. "Tidak juga, di sini masih ada semua (elpiji 3 kg dan 12 kg)," ujar pemilik toko.
 
Tidak hanya itu, pemilik toko juga mengaku masih mendistribusikan kedua jenis elpiji ini ke beberapa toko yang menjadi langgananya. Keduanya masih didistribusikan secara normal, meskipun salah satu jenis elpiji tersebut mengalami kenaikan harga.
 
Sebelumnya, elpiji 12 kg harganya naik per 2 Januari 2015. Tidak tanggung-tanggung, berdasarkan perhitungan pemanfaatan ada selisih harga yang besar jika menggunakan elpiji 12 kg dibandingkan dengan pemakaian elpiji 3 kg.
 
Misal saja, elpiji 3 kg harganya adalah Rp19.000 dan bisa dipakai selama seminggu. Dengan demikian, untuk pemakaian elpiji 3 kg selama sebulan, akan dibutuhkan biaya Rp76.000.
 
Bandingkan saja dengan elpiji 12 kg yang harganya saat ini adalah Rp150.000 untuk pemakaian sebulan. Jadi, ada selisih harga sebesar Rp64.000 jika menggunakan elpiji 12 kg dibandingkan 4 buah elpiji ukuran 3 kg.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WID)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan