CEO Google Cloud Thomas Kurian saat presentasi di Google Cloud Next Summit 2024 di Las Vegas, AS. Foto: Medcom.id/Win Adab
CEO Google Cloud Thomas Kurian saat presentasi di Google Cloud Next Summit 2024 di Las Vegas, AS. Foto: Medcom.id/Win Adab

Artificial Intelligence Bakal Mentransformasi Sektor Bisnis

Ade Hapsari Lestarini • 11 Mei 2024 14:40
Jakarta: Kemampuan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan bisa membantu dan mentransformasi berbagai sektor bisnis. Saat ini, banyak perusahaan di dunia giat mencari tahu tentang pemanfaatan teknologi-teknologi tersebut dan melakukan penyesuaian dengan kebutuhan industri mereka.
 
Kemampuan AI tersebut terungkap dalam agenda tahunan Google Cloud Next yang digelar 9-11 April 2024 di Mandalay Bay Convention Center, Las Vegas, Amerika Serikat. Bila Google Cloud Next tahun lalu masih menjelaskan berbagai kemungkinan tentang AI di masa depan, Google Cloud Next tahun ini telah mengeksplorasi, sekaligus merangkum beragam kisah sukses para pengguna, pelanggan, dan partner Google Cloud.
 
Perusahaan konsultan IT sekaligus Google Cloud Partner, Devoteam G Cloud, yang turut hadir dalam gelaran Google Cloud Next 2024 siap merangkul para calon customer untuk memiliki transformasi dalam berbagai sektor industri. Bagi Devoteam G Cloud, salah satu servis yang akan digemari di dunia teknologi adalah Gemini Code Assist, yang sebelumnya memiliki nama Duet AI for Developer.

"Gemini Code Assist dapat memudahkan kami sebagai konsultan IT untuk fungsi paling fundamental yaitu melakukan coding dengan lebih baik. Gemini Code Assist dapat membantu kami untuk dapat mengidentifikasi potential error bahkan hingga memberikan saran untuk memperbaiki error yang sudah terjadi dalam kegiatan coding, membuatnya lebih mudah untuk menulis code yang benar dan efisien," ujar Account Manager dari Devoteam G Cloud Indonesia Aditya Pratama, dalam keterangan tertulis, Sabtu, 11 Mei 2024.
 
Menurut dia, Gemini juga dapat membantu memfaktorkan ulang code, sehingga membuatnya lebih mudah dibaca dan maintainable. Melalui Gemini Code Assist, perusahaan dapat menghabiskan lebih sedikit waktu untuk melakukan debug dan lebih banyak waktu untuk membantu klien menemukan inovasi baru untuk memenangkan bisnisnya dalam persaingan yang ketat.
 
Kendati pemanfaatannya masih di tahap-tahap awal, tapi dengan perkembangan teknologi yang sangat dinamis, ke depannya akan ada lebih banyak lagi optimalisasi Google Cloud, termasuk AI, yang bisa yang bisa mempercepat kemajuan, mempermudah kolaborasi, menciptakan peluang, dan mengubah bisnis menjadi kian cemerlang.
 
 
Baca juga: Medcom.id Hadiri Google Cloud Summit 2024 di Las Vegas AS
 

Apa itu Gemini?


Chatbot gemini AI adalah sistem canggih berbasis kecerdasan buatan artificial inteligence untuk melakukan interaksi melalui pesan. Gemini akan hadir di Google Chat, sebagai asisten pribadi yang didukung AI untuk meringkas percakapan, menjawab pertanyaan, dan banyak lagi (dalam masa pratinjau).
 
Adapun dalam Google Cloud Next 2024 di antaranya dibahas terkait penggunaan large language model, Gmail kini bisa memblokir 20 persen lebih banyak spam dan mengevaluasi 1.000 kali lebih banyak spam yang dilaporkan oleh pengguna setiap hari. Voice prompting dan instant polish di Gmail memungkinkan pengguna mengubah instruksi suara dan mengubah catatan sederhana menjadi e-mail yang lengkap hanya dengan satu klik saja.
 
Selain itu, fitur tab di Docs memungkinkan Anda mengatur informasi dalam satu dokumen daripada menautkan ke beberapa dokumen atau mencari melalui Drive. Fitur ini akan segera tersedia dalam beberapa minggu mendatang. Vertex AI telah memperluas kemampuan grounding, termasuk kemampuan untuk mengarahkan respons secara langsung dengan Google Search (dalam masa pratinjau). Vertex AI Prompt Management, membantu tim meningkatkan kinerja dengan cepat (dalam masa pratinjau). Gemini 1.5 Pro kini tersedia di Vertex AI, menghadirkan jendela konteks terbesar bagi developer.
 
Devoteam G Cloud Indonesia percaya, segala informasi terkait Google Cloud Next 2024 akan mendorong banyak orang untuk mulai lebih mengenali, mempelajari, dan menggunakan kecanggihan produk Google Cloud untuk memberikan dampak pada bisnis mereka.
 
Di sisi lain, lanjut dia, selain menggarisbawahi tentang beragam inovasi terbaru dari Vertex AI, infrastruktur AI, serta seputar workspace dan kolaborasi, terobosan Gemini 1.5 Pro juga menjadi pengumuman penting. Kini, chatbot Google Bard telah berubah menjadi Gemini, dan kehadiran Gemini 1.5 Pro ini meningkatkan kemampuan performa produk sebelumnya, yaitu Gemini Ultra 1.0.
 
Gemini 1.5 Pro memiliki efisiensi yang lebih tinggi dan persyaratan komputasi yang lebih rendah. Bukan hanya perangkat AI biasa, Gemini 1.5 Pro bisa diandalkan oleh siapapun untuk mengeksplorasi beragam informasi, sehingga bisa memaksimalkan kinerja sehari-hari dan bermanfaat bagi berbagai kepentingan bisnis. Dalam era globalisasi seperti sekarang ini, Gemini 1.5 Pro akan menembus batasan konteks bahasa dan memudahkan interaksi lintas budaya, sehingga memberikan pengalaman yang lebih personal dan relevan bagi setiap penggunanya.
 
"Teknologi Cloud ke depannya akan sangat luar biasa. Berkat Google Cloud Next 2024, kepala saya penuh inspirasi dan ide-ide baru. Saya bertemu dengan banyak sosok brilian di sana, dan sangat bersemangat untuk berkolaborasi serta mengembangkan gagasan bersama. Apalagi Devoteam berhasil membawa pulang penghargaan Best Services Partner of the Year 2024 untuk South East Asia Region. Kami termotivasi dan berkomitmen untuk memberikan yang lebih istimewa lagi dalam hal inovasi Cloud," ujar Country Director dari Devoteam G Cloud Indonesia, Hendrawan Deny Ardiyatman.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan