Kecerdasan buatan. Foto: Medcom.id.
Kecerdasan buatan. Foto: Medcom.id.

Kecerdasan Buatan Dorong Perbankan Bergerak Lebih Cepat dan Efisien

Arif Wicaksono • 27 Juli 2024 07:19
Jakarta: Pemakaian kecerdasan buatan (AI) membantu pertumbuhan industri perbankan. AI bisa membantu layanan perbankan menjadi lebih cepat dan efisien. Hal ini yang menjadi perhatian pelaku industri dalam CxO Forum Banking Update yang dihadiri lebih dari seratus pimpinan perbankan, pemerintahan, dan asosiasi perbankan.
 
baca juga:
Daftar Pekerjaan yang Hilang Tergantikan AI

President Director & CEO Lintasarta, Bayu Hanantasena, mengatakan optimalisasi pemanfaatan teknologi menjadi sebuah hal yang sangat penting dalam menghadapi perkembangannya yang begitu cepat.
 
“Perbankan harus menjadi yang terdepan dalam penggunaan teknologi terkini seperti AI dan cybersecurity untuk membangun pertumbuhan industri serta kepercayaan masyarakat,” ujar Bayu dikutip, Sabtu, 27 Juli 2024.
 
Dia menegaskan CxO Forum Banking Update juga menjadi wadah untuk menjalin hubungan dan kolaborasi antara pelaku industri perbankan, pemerintah, dan perusahaan penyedia layanan teknologi ICT.

"Kedepan, melalui kolaborasi dan inovasi teknologi terkini, kami akan terus berkolaborasi untuk memastikan sektor perbankan tetap tangguh dan kompetitif di era digital," kata dia.

dukungan pemerintah

CxO Forum Banking Update dibuka secara resmi oleh Ketua Umum Perbanas yang juga Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo. Dalam sambutannya, Kartika menekankan pemanfaatan teknologi seperti AI dan Cybersecurity merupakan keniscayaan bagi perbankan untuk membangun dan menjaga kepercayaan masyarakat.
 
Sementara itu, Direktur Pengembangan Perbankan Departemen Pengaturan dan Pengembangan Perbankan Otoritas Jasa Keuangan(OJK) Mohamad Miftah, menyampaikan bahwa pemerintah melalui OJK mendukung pemanfaatan teknologi AI di perbankan melalui regulasi yang telah masuk dalam roadmap serta cetak biru transformasi digital perbankan.
 
Disisi lain, Bank asal Swiss, UBS, melihat klien mulai terbiasa dengan kecerdasan buatan dalam berinteraksi dengan bankir mereka.  Kepala Bisnis Domestik UBS di Swiss Sabine Keller-Busse menyamakan perubahan ini dengan cara pasien pergi ke dokter dengan gambaran penyakitnya. Dalam perusahaan jasa keuangan, klien menggunakan AI untuk menghasilkan ide yang kemudian mereka usulkan ke bank.
 
Bank Swiss itu telah menerapkan kecerdasan buatan ke dalam layanan dan produk yang ditawarkan kepada kliennya, yang mulai diterapkan tahun lalu dengan uji coba kredit instan yang ditujukan untuk perusahaan kecil dan menengah yang sering kali memiliki kebutuhan mendesak akan likuiditas.

sektor jasa keuangan alami pertumbuhan

Sektor jasa keuangan merupakan salah satu jenis bisnis yang paling mungkin menggunakan kecerdasan buatan mengalami pertumbuhan produktivitas pekerja hampir lima kali lebih cepat ketimbang sektor lainnya.
 
PwC menuturkan produktivitas di bidang jasa profesional dan keuangan serta teknologi informasi tumbuh sebesar 4,3 persen antara 2018 dan 2022, dibandingkan kenaikan sebesar 0,9 persen di bidang konstruksi, manufaktur dan ritel, makanan dan transportasi.
 
"Data tersebut menunjukkan kebangkitan kecerdasan buatan dapat membantu negara-negara keluar dari pola pertumbuhan produktivitas rendah yang akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi, upah dan standar hidup," kata PwC.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan