Berdasarkan data dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), transaksi aset kripto di Indonesia mencapai Rp 475,13 triliun pada periode Januari hingga Oktober 2024. Angka ini menunjukkan peningkatan luar biasa lebih dari empat kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
"Pertumbuhan transaksi yang signifikan ini mendorong kami untuk terus berinovasi dan menyediakan layanan terbaik bagi para pengguna," kata CEO Ajaib Kripto Adrian Sudirgo dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 11 Desember 2024.
| Baca juga: Ini Faktor Kunci Harga Bitcoin Naik hingga USD100 Ribu |
Ia mengungkapkan, kenaikan ini didorong oleh momentum performa positif Bitcoin. Bahkan Bitcoin baru-baru ini mencapai harga tertinggi sepanjang masa menyentuh USD 98,000 pada November 2024 lalu setelah kemenangan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat.
Untuk itu, Ajaib Kripto berkomitmen menyediakan akses yang mudah dan aman bagi masyarakat Indonesia untuk berinvestasi di aset kripto. Platform ini menawarkan berbagai fitur unggulan, seperti aplikasi mobile dengan fitur yang lengkap dan mudah dipakai, sehingga pengguna dapat bertransaksi kapanpun dan dimanapun.
Ajaib Kripto menyediakan berbagai pilihan aset kripto popular hingga berbagai materi edukasi dan informasi terkini seputar aset kripto. Terakhir, Ajaib Kripto telah mendapatkan lisensi sebagai Pedagang Fisik Aset Kripto (PFAK) dari Bappebti sehingga keamanan terjamin.
"Kami yakin bahwa aset kripto akan terus berkembang dan menjadi instrumen investasi yang semakin populer di Indonesia. Ajaib Kripto akan terus berinovasi dan berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan industri aset kripto di tanah air," tutup Adrian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id