Demi mencapainya, Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata menyatakan, Grab mengambil langkah penting. Dimulai di 2019, yaitu menerapkan operasional yang ramah lingkungan dan berperan aktif dalam upaya-upaya pelestarian lingkungan di bawah payung komitmen untuk layanan transportasi serta gerakan pengemasan makanan yang ramah lingkungan.
"Para mitra pengemudi Grab terlibat aktif dalam kolaborasi ini dan berperan sebagai pahlawan lingkungan. Para mitra pengemudi Grab bukan sekadar perantara dalam proses manajemen sampah sirkular ini, tetapi memegang peranan penting didalamnya," ucapnya, seperti dikutip dari keterangan tertulisnya, di Jakarta, Kamis, 5 Maret 2020.
Di sisi lain, Danone-AQUA beserta Grab bekerja sama untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah bagi kelestarian lingkungan yang harapannya mendukung aktivitas perekonomian. Melalui GrabExpress Recycle, pengguna dapat mengirimkan sampah bernilai ekonomis, terutama botol dan gelas plastik, ke bank sampah terdekat.
Menurut Laporan Indonesian Marine Debris Hotspots yang dirilis Bank Dunia, Indonesia menghasilkan 175 ribu ton sampah dan sekitar 14 persen atau 24.500 ton per hari merupakan sampah plastik. Sayangnya, 81 persen sampah di Indonesia tidak dipilah dan belum dikelola dengan baik sehingga sulit didaur ulang dan dapat berakhir di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) atau justru terbuang ke laut.
Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi mengatakan Grab berkomitmen menggunakan teknologi untuk menyediakan manfaat bagi masyarakat –karyawan, pengguna, komunitas, serta lingkungan. Dalam konteks ini, Grab menyambut positif bisa bermitra dengan Danone-AQUA.
"Melalui kemitraan dengan Danone-AQUA ini, kami ingin memperlihatkan bahwa hanya dengan melalui kolaborasi, kita bisa menjadi kekuatan yang dahsyat untuk menyediakan solusi atas permasalahan-permasalahan yang paling mendesak, yang terjadi di sekeliling kita," tegasnya.
Presiden Direktur PT Tirta Investama (Danone-AQUA) Corine Tap berharap kerja sama bisa menjangkau lebih banyak konsumen serta mengedukasi mereka tentang pentingnya mengelola sampah sejak dari rumah. Sampah plastik merupakan permasalahan besar di Indonesia dan persoalan ini diharapkan bisa ditekan sedemikian rupa.
"Kita ingin mendorong lebih banyak orang untuk turut serta mengumpulkan, memilah dan mendaur ulang sampahnya," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id