"Kini, WIKA telah eksis di beberapa proyek luar negeri di Aljazair, Timor Leste, Myanmar dan Kuching Malaysia," ungkap Direktur Utama WIKA Realty Budi Saddewa Soediro, dalam siaran persnya, di Jakarta, Selasa (30/12/2014).
Dia menjelaskan, kontribusi proyek-proyek luar negeri dapat memberikan margin yang lebih tinggi daripada di dalam negeri. Di samping itu, dapat memberikan nilai tambah bagi peningkatan keahlian dan pengalaman sumber daya manusia WIKA.
"Terkait program 35.000 MW yang akan ditenderkan pemerintah di 2015, WIKA akan berperan aktif menyukseskan program pemerintah tersebut melalui investasi di bidang powerplant," tambah dia.
Saat ini, WIKA memiliki investasi powerplant sebesar 200 MW. Di 2015, WIKA ditargetkan akan tumbuh di atas 20 persen dibandingkan capaian kinerja di 2014.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News