Logo XL (MI/Susanto)
Logo XL (MI/Susanto)

7 Perusahaan Berebut Tender Menara XL

Dian Ihsan Siregar • 21 Maret 2016 11:04
medcom.id, Jakarta: Sekitar tujuh perusahaan menara dikabarkan akan memberikan penawaran menarik dalam tender sekitar 2.000-2.500 menara telekomunikasi milik PT XL Axiata Tbk (EXCL).
 
"Posisi terakhir ada tujuh pemain yang kemungkinan besar akan masuk tahap penawaran (lelang) akhir. Sejauh ini hanya itu yang bisa saya bagi informasinya," ucap Director & Chief Strategic Transformasi Office XL Axiata Willem Lucas Timmermans, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin (21/3/2016).
 
Saat ini, tender menara tahap II yang tengah dilakukan XL Axiata tak hanya menyajikan persaingan antara pemain lokal, tetapi perusahaan asing pun ikut bersaing untuk memperebutkannya.

Bisa masuknya pemain asing tak bisa dilepaskan dengan isu perubahan di Daftar Negatif Investasi (DNI) bisnis menara yang belum diputus pemerintah. Dari kabar yang ada, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengizinkan perusahaan asing masuk ke bidang usaha menara telekomunikasi dengan kepemilikan 49 persen di 2017.
 
Sementara dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 39 Tahun 2014 tentang Daftar Bidang Usaha yang Tertutup dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan di Bidang Penanaman Modal, pemerintah masih menutup kesempatan investor asing masuk dalam bisnis menara dengan hanya mengizinkan investor lokal menguasai 100 persen saham perusahaan menara.
 
Usulan DNI memang telah masuk ke Presiden sejak Februari 2016. Namun demikian, sampai dengan sekarang ini belum keluar Peraturan Presiden tersebut.
 
Sementara itu, Direktur Keuangan XL Axiata Mohamed Adlan bin Ahmad Tajudin turut berbicara terkait pelepasan menara tersebut. Adlan menguraikan, dalam melepas menara, perseroan tidak hanya menjadi pembeli, tetapi mitra yang ideal, sehat, dan kuat.
 
"Kita ini bukan jual putus. Itu menara di sewa kembali. Jadi cari partner yang ada nilai tambah," tutup Adlan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan