Ilustrasi -- FOTO: Antara/ANDIKA WAHYU
Ilustrasi -- FOTO: Antara/ANDIKA WAHYU

Ekonomi Lesu, PP Properti Turunkan Harga IPO Jadi Rp185/Saham

Dian Ihsan Siregar • 11 Mei 2015 12:01
medcom.id, Jakarta: PT PP Properti yang merupakan anak usaha dari PT PP (Persero) Tbk (PTPP) bakal menjalankan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan harga yang ditawarkan sebesar Rp185 per saham.
 
Sebelumnya PP Properti berencana menjalankan IPO dengan harga saham yang ditawarkan berkisar Rp185-Rp320 per saham. Perseroan akan melepas sebanyak 4.912.346.000 saham atau setara 34,98 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Artinya perseroan bakal meraih dana segar sebesar Rp908,78 miliar sampai dengan Rp1,57 triliun.
 
Direktur Utama PP Properti Galih Prahananto mengatakan, dengan harga IPO sebesar Rp185 per saham, maka perseroan bisa meraih dana sebesar Rp908,78 miliar. Terhitung sejak 11-13 Mei 2015 melakukan masa penawaran umum saham.

"Perlambatan ekonomi di dalam negeri, membuat perolehan dana IPO tidak maksimal seperti yang kami harapkan sebelumnya dalam range harga Rp185-Rp320 per saham. Tapi kita putuskan harga Rp185 per saham," ucap Galih, ketika ditemui di Gedung Mandiri cabang Kebon Sirih, Jakarta, Senin (11/5/2015).
 
Menurut Galih, perseroan telah melakukan roadshow di beberapa kota besar baik di dalam maupun luar negeri. Hasil roadshow cukup memuaskan, khususnya di Hong Kong, Singapura, Malaysia, dan Jakarta. Hal tersebut dapat dilihat dengan tingginya minat calon investor yang menyebabkan oversubscribed dua kali saham yang ditawarkan
 
Demi merealisasikan langkah IPO kali ini, perseroan telah menunjuk Danareksa Sekuritas, Mandiri Sekuritas, Bahana Securities, CIMB Securities, dan CLSA Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi.
 
Dana hasil dari IPO akan digunakan untuk mengembangkan berbagai rencana investasi perseroan, sehingga mendukung langkah bisnis kedepannya. Dana sebanyak 75 persen dari IPO akan digunakan untuk ekspansi perseroan, sebanyak 15 persen untuk modal kerja perseroan dan sisanya 10 persen akan digunakan untuk pelunasan sebagian pinjaman yang dimiliki perseroan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan