"Meski BI rate naik, sampai hari ini (CIMB) belum ada kenaikan bunga. Sementara ini belum," ujar Direktur Strategy & Finance BNGA Wan Razly ditemui dalam acara Public Expose perseroan di Graha CIMB Niaga, Jakarta, Rabu (3/12/2014).
Menurut Wan, suku bunga kredit CIMB Niaga bisa dinaikkan, disaat laju inflasi dalam negeri mengalami kenaikan yang cukup tinggi. Hal itulah yang membuat perseroan berencana meningkatkan suku bunga kreditnya.
Dia menjelaskan, perseroaan juga belum memiliki rencana untuk menurunkan suku bunga kredit. Namun, suku bunga kredit bisa mengalami penurunan disaat bunga biaya (cost of fund) perseroan mengalami penurunan.
"Melihat kondisi pasar yang ada saat ini, kami belum menurunkan suku bunga kredit, tergantung kondisi pasar, jika pasar naik, maka kita naik, jika turun kita turun. Tapi untuk tahun ini belum kita naikkan," tukasnya.
Selama sembilan bulan pertama di tahun 2014, posisi total kredit perseroan mencapai Rp166,84 triliun. Sedangkan dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun perseroan mencapai Rp166,79 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News