IHSG berada pada posisi 6.296 atau naik 21 poin pada pembukaan perdagangan awal pekan ini, Senin, 13 Januari 2020. Volume perdagangan saham sebanyak 6,9 miliar lembar saham dengan nilai Rp5,1 triliun. Sebanyak 201 saham naik dan 239 saham turun. Kenaikan saham dipimpin sektor konsumer.
Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya sebelumnya menaksir potensi penguatan IHSG masih akan berlanjut. Sebab, pergerakan IHSG terlihat masih terkonsolidasi dalam rentang yang wajar. Ia memprediksi IHSG akan bergerak dil level support-resistance 6.198-6.402.
"Namun peluang kenaikan masih terlihat dalam pola gerak IHSG yang ditunjang oleh kuatnya fundamental perekonomian yang terlihat dari data terlansir, sedangkan capital inflow yang masih tercatat secara year to date juga turut menunjang pola kenaikan IHSG," jelas William.
Sementara itu Bloomberg mencatat mata uang rupiah menguat 99 poin menjadi Rp13.672 per USD. Yahoo Finance melansir mata uang rupiah menguat 141 poin ke posisi Rp13.670 per USD. Bank Indonesia merekam mata uang rupiah menguat ke Rp13.708 per USD.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News