Ilustrasi. FOTO: Medcom.id
Ilustrasi. FOTO: Medcom.id

IHSG Menguji Level 6.000

Annisa ayu artanti • 27 November 2019 08:51
Jakarta: Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih tertekan menguji level 6.000. Adapun kekhawatiran investor dan minimnya sentimen dalam negeri yang masih akan berlanjut mendorong indeks bergerak ke arah zona merah.
 
"IHSG diprediksi melemah," kata Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper, seperti dikutip dari riset hariannya, di Jakarta, Rabu, 27 November 2019, seraya menambahkan secara teknikal pergerakan IHSG mengindikasikan mengarah pada pelemahan.
 
IHSG hari ini akan diperdagangkan di level support 5.979-6.002 dan resistance 6.073-6.121.

Sementara itu, Analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi meyakini pergerakan indeks hari ini masih akan tertekan. Investor mencari tanda-tanda kemajuan dalam prospek kesepakatan fase satu dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok yang belum mencapai titik temu.
 
Selain itu, pada perdagangan hari ini investor juga akan menanti data indeks harga impor di Jerman dan tingkat konsumsi masyarakat hingga Produk Domestik Bruto (PDB) Amerika Serikat. "Sehingga secara IHSG masih diperkirakan tertekan dengan pengujian support 6.000 pada support resistance 6.000-6.062," sebut Lanjar.
 
Beberapa saham yang direkomendasikan untuk diperhatikan investor adalah PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), PT CIMB NIaga Tbk (BNGA), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Indika Energy Tbk (INDY), PT Waskita Karya (WSKT), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), dan PT Summarecon Agung Tbk (SMRA).
 
Di sisi lain, saham-saham Amerika Serikat mencapai level tertinggi baru di penutupan pasar pada Selasa waktu setempat (Rabu WIB), menyusul penutupan tertinggi sepanjang masa pada Senin. Kondisi itu terjadi karena investor mencerna pidato terbaru Ketua Federal Reserve Jerome Powell dan serangkaian data yang baru dirilis.
 
Indeks Dow Jones Industrial Average naik 55,21 poin atau 0,20 persen menjadi 28.121,68. Sementara S&P 500 naik 6,88 poin atau 0,22 persen menjadi 3.140,52. Sedangkan indeks Komposit Nasdaq naik 15,44 poin atau 0,18 persen menjadi 8.647,93.
 
Sebanyak delapan dari 11 sektor utama S&P 500 diperdagangkan dengan catatan optimistis. Real estat naik sebanyak 1,40 persen tak lama setelah bel penutupan, mengungguli sisanya. Saham Best Buy naik 9,86 persen, setelah perusahaan membukukan laba lebih baik dari perkiraan untuk kuartal ketiga.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan