Mengutip laporan keuangan perseroan lewat keterbukaaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (17/2/2015), laba per saham perseroan juga naik menjadi Rp56,50 per saham, dari posisi sebelumnyaa sebesar Rp32,82 per saham di 2013.
Di saat laba naik, pendapatan perseroan juga tumbuh 2,7 persen menjadi Rp4,22 triliun di 2014, dari posisi sebesar Rp4,11 triliun di 2013. Sementara itu, laba bruto naik 17,5 persen menjadi Rp759,81 miliar, dari posisi di 2013 sebesar Rp646,55 miliar.
Selanjutnya, laba sebelum pajak juga tumbuh menjadi Rp559,70 miliar, dari posisi sebelumnya sebesar Rp337,20 miliar. Sementara untuk posisi beban pokok masih relatif sama menjadi Rp3,46 triliun, jika dibanding periode 2013. Posisi liabilitas menjadi Rp1,56 triliun di 2014, dari posisi sebesar Rp2,08 triliun.
Sementara itu, posisi total aset perseroan menjadi Rp4,24 triliun atau mengalami penurunan 2,9 persen dari posisi aset sebesar Rp4,37 triliun di 2013.
"Peningkatan kinerja ini adalah hasil kerja keras dan komitmen seluruh elemen dalam keluarga besar Elnusa Group termasuk anak-anak perusahaan dalam menyukseskan program Year Of Development Elnusa 2014. Selanjutnya, kami tetap optimistis untuk penyelesaian pekerjaan di 2015 ini," ujar siaran pers yang dikeluarkan perseroan.
Adapun sejumlah proyek akan tetap menjadi fokus utama perseroan, terutama di bidang jasa Land Seismic, Hydraulic Workover, Coiled Tubing, dan Electric Wireline Logging.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id